PWMU.CO-Baru berdiri setahun, Madrasah Diniyah (Madin) Takmiliyah Wustho Darussalam Wotan, Panceng, Gresik berhasil mencetak santri hafidh lima juz Alquran. Prestasi ini makin menjadikan madrasah diminati masyarakat.
Madrasah yang dibangun tahun 2017 itu untuk mencetak generasi Qurani sebagai pemimpin masa depan. “Keinginan mewujudkan generasi muslim yang berakidah shahihah dan berakhlakul karimah berdasarkan Alquran dan Assunnah adalah visi kami,” tutur Kepala Madin Asrori, Rabu (21/2/18).
Baca Juga: Wakafkan Rumah di Kawasan Eks Lokalisasi untuk Tempat Tahfidh Quran
Asrori yang juga ketua Pimpinan Ranting Muhamnadiyah (PRM) Wotan ini menjelaskan, rumah siswa yang dekat memudahkan aturan wajib berjamaah shalat lima waktu di Masjid Perguruan Muhammadiyah Wotan.
“Belajarnya setiap hari Senin sampai Kamis pukul tiga hingga lima sore. Untuk hari Jumat, Sabtu, Ahad, Senin, Selasa, dan Rabu ada tambahan, pukul 6 hingga 8 malam. Siswa juga masuk kelas tahfidh setiap selesai Subuh,” ucapnya.
Ustadz Asrori melanjutkan, 17 guru Madin siap membina 64 santri di tahun ini. Ada delapan muatan yang diajarkan yaitu Tafsir Alquranul Karim, Riyadhus Salihin, Bulughul Maram, dan Hadits Arbain.
“Kami juga mengajarkan Tauhid, Nahwu-Sharaf, Tahfidh, serta Imla. Target kami, minimal anak-anak hafal tiga juz Alquran. Alhamdulillah tahun kemarin ada yang hafal hingga lima juz yaitu Zahrotul Jannah Tsulusiah dan sekarang melanjutkan sekolah di SMAMDA Sidoarjo,” ungkapnya.
Pengajaran tahfidh setiap selesai shalat berjamaah lima waktu santri diajak murojaah dengan cara membaca berulang-ulang tiap surat Alquran. Cara itu rutin dilakukan hingga santri hafal. Di antara santri banyak yang hafal sesuai target yaitu tiga juz. Juz yang wajib dihafal 26-30.
Asrori menyebutkan, misi didirikannya Madin ini melaksanakan pembinaan secara efektif, sehingga setiap siswa dapat berkembang optimal dalam memahami dasar-dasar perkembangan ajaran Islam.
“Ada dua kelas yang kami buka yaitu Pra Madin untuk siswa kelas 6 MI dan Madin untuk siswa MTs. Alhamdulillah, hari Senin kemarin siswa Pra Madin sudah mulai latihan puasa Senin-Kamis,” ujarnya. (Ria Eka Lestari/Raden Syahid)