PWMU.CO– Tadarus Keliling disingkat Darling. Itulah kegiatan rutin yang menjadi program SMP Muhammadiyah 13 Campurejo Panceng Gresik. Kamis (22/2/2018) menjelang Maghrib, siswa Hamas School, sebutan populer sekolah ini, berdatangan ke sekolah persiapan untuk melaksanakan Darling.
“Kegiatan ini dilaksanakan setelah shalat Maghrib. Anak-anak sebelum Maghrib harus sudah berkumpul di sekolah untuk shalat Maghrib berjamaah. Setelah itu berangkat ke rumah temannya mendapat giliran ditempati Darling,” kata Ustadzah Yanti, wali kelas 7A.
Baca Juga: Sekolah Ini Targetkan Siswa Hafal Dua Juz Tiap Semester
Sistem tadarusnya, anak-anak dibagi menjadi lima kelompok. Dua kelompok laki-laki dan tiga kelompok perempuan, lanjut Yanti. Masing-masing kelompok didampingi satu guru. Kelompok putra ada Ustadz Tamam dan Ahmad, kelompok putri ada Ustadzah Shofi, Gita, dan Yanti.
Guru tahfidh Ustadz Badrut Tamam SUd menjelaskan, kegiatan Darling dilaksanakan dua pekan sekali setiap malam Jumat. Di samping membiasakan membaca Alquran, kegiatan ini juga bisa dibuat kesempatan untuk memperbaiki bacaan, murojaah, menambah setoran hafalan dan yang paling penting mendekatkan siswa kepada Alquran.
“Selain itu, keakraban guru, siswa, dan walimurid bisa dibangun lewat kegiatan ini. Sebab setelah membaca Alquran ada sesi diskusi mengenai perkembangan anaknya,” urai Tamam. Ada juga pesan dan kesan dari walimurid sebagai tuan rumah yang ditempati Darling.
“Ojo tukar padu karo konco, sing sopan karo guru ugo karo wong tuwo (Jangan bertengkardengan teman, sopan sama guru dan orangtua),” kata Ny. Parwati, ibu ananda Fai memberi nasihat kepada murid-murid ketika kegiatan Darling di rumahnya. (Nurkhan)