PWMU.CO– Turun ke bawah (Turba) sebagai sarana koordinasi dan konsolidasi efektif, digiatkan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kenjeran secara rutin. Kali ini PRM Tambak Wedi Kenjeran Surabaya sebagai tuan rumah, Kamis (22/02/18).
Bertempat di Masjid Baitul Kholiq Jl Tambak Wedi Baru 5/35 Kenjeran Surabaya, hadir perwakilan PRM dan Ortom se-Cabang Kenjeran.
Rofiq Munawi, ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kenjeran dalam sambutannya berpesan kepada Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) se-Kenjeran untuk bersinergi mengembangkan amal usahanya.
“PRM yang belum memiliki bisnis atau usaha segera membangun sebuah usaha, belajar sama PRM yang sudah ada usaha, salah satu usahanya bisa Simpan Pinjam Syariah, pembayaran online atau yang lainnya” papar Rofiq yang juga PNS di KUA Semampir ini.
Sementara Ali Fauzi, Sekretaris PCM Kenjeran Surabaya mengungkapkan bahwa turba di PRM Tambak Wedi Kenjeran Surabaya ini adalah turba yang ketiga setelah sebelumnya turba di PRM Sidotopo Wetan dan PRM Tanah Kali Kedinding.
Turba juga dimanfaatkan sebagai ajang ‘sambat’. Seperti yang dilakukan Hasfiah, Ketua Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Kenjeran Surabaya yang berharap kepada PCM Kenjeran bisa mensupport dan membantu dalam pendirian lembaga pendidikan TK/KB di Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) yang belum ada seperti di PRA Tambak Wedi ini.
Sementara Zakariya, wakil ketua PRM Tambak Wedi Kenjeran Surabaya beraharap dengan turba bisa memecahkan persoalan dan mengevaluasi kekurangan yang ada di PRM. (habibie)
