PWMU.CO – Jelang Pilkada serentak tahun ini, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim menggelar Konsolidasi Organisasi dan Dialog Pilkada di Aula PWM, Sabtu (24/2). Acara tersebut dihadiri oleh jajaran PWM dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Jatim.
Dalam sambutannya, Ketua PWM Jatim DR M. Saad Ibrahim mengatakan, menyongsong Pilkada serentak tahun ini, Muhammadiyah harus tetap pada pendiriannya. Yakni tetap mandiri. “Di layar tadi, ada tayangan salah satu dari 25 Perguruan Tinggi Muhammadiyah di Jatim,” jelas Saad meenggugah kesadaran peserta tentang kemandirian.
“Itu hanya satu. Jadi, masih ada 24 perguruan tinggi lainnya,” jelas Saad menekankan. Dengan demikian, kata Saad, Muhammadiyah itu besar, yang dicapai dengan cara kemandirian. “Menjaga Muhammadiyah yang besar karena kemandirian ini,” terang Saad tentang tindakan apapun yang dilakukan Muhammadiyah. Tidak terkecuali dalam masalah politik, termasuk Pilgub dan Pilbup/wali oada Juni 2018.
Dia berpendapat, kondisi politik yang baik itu, jika tidak ada dominasi berlebihan dari suatu partai atau golongan. Harus ada keberimbangan agar tidak terjadi kekuasaan yang powerfull.
“Nur Cholis Majid dulu pernah jadi juru kampanye PPP. Dia banyak dikritik, karena PPP saat itu partai yang lemah. Pasti kalah dengan Golkar yang sangat powerfull,” cerita Saad.
“Namun Nur Cholis Majid punya pertimbangan lain. Dia mau menjadi juru kampanye PPP untuk membantu mendongkrak suara partai kecil. Agar Golkar tidak terlalu mendominasi. Alasan Nur Cholis Majid ini terkait keseimbangan politik,” sambungnya.
Dalam acara ini juga digelar diskusi politik dengan tema “Menyongsong Pilkada Serentak 2018”. Hadir sebagai pembicara adalah Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jatim Eko Sasmito SH MH, Pengamat Politik Universitas Airlangga Surabaya, Aribowo MSi, dan Wakil Ketua PWM Jatim Prof Zainuddin Maliki.
Juga Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah DR Abd Mu’ti. Di antara sekian ceramah yang ada dalam acara tersebut adalah sebagai berikut: Pilih Siapa di Pilgub Jatim 2018? Begini “Fatwa” Ketua PWM di Depan Pimpinan Muhammadiyah se-Jatim. (ilmi & iqbal)