PWMU.CO – Tahun 2018 menjadi awal lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag) memulai Computer Based Test (CBT). Termasuk MTs Muhammadiyah 6 Banyutengah, Panceng, Gresik.
Berbagai kesibukan dilakukan untuk menyiapkan kegiatan tesebut, termasuk simulasi dan try out. Simulasi CBT, misalnya, telah dimulai sejak November 2017 lalu hingga Maret 2018.
Sementara itu Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) yang diselenggarakan Senin-Jumat, 2-6 April 2018 mengawali pelaksanaan CBT kali ini.
Setelah itu agenda ujian berlanjut 9-16 April 2018 untuk Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dan berakhir 23-26 April 2018 untuk Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Berbagai agenda CBT ini dilaksanakan di laboratorium komputer Perguruan Muhammadiyah Banyutengah. Bertempat di lantai dua, laboratorium komputer ini memuat sekitar 20 unit komputer.
Karena keterbatasan fasilitas laboratorium dan jumlah siswa peserta ujian yang relatif banyak, para proktor dan teknisi cukup kerepotan mengatur jadwal.
Kepala MTs Muhammadiyah 6 Anshori mengatakan tahun ini agenda pelaksanaan ujian sangat berdekatan. “Bayangkan saja, di Komplek Perguruan Muhammadiyah Banyutengah, jenjang Aliyah juga melaksanakan CBT,” ujarnya saat ditemui PWMU.CO, Senin (2/4/18).
Hal ini, lanjutnya, membuat pelaksanaan ujian terbagi menjadi beberapa sesi. “Siswa Aliyah pada sesi ke-1, dilanjutkan siswa Tsanawiyah di sesi ke-2 dan ke-3. Ya, dengan kesabaran dan kesadaran, kami harus bergantian,” jelasnya.
Anshori berharap semoga anak didik tahun ini bisa melaksanakan ujian dan lulus dengan baik, serta menjadi generasi yang bermanfaat bagi agama dan bangsa.
“Semoga tahun depan Perguruan Muhammadiyah Banyutengah mampu menambah sarana laboratorium komputer untuk persiapan CBT tahun pelajaran 2018/2019,” harapnya. (AK)