PWMU.CO – Ketua PP Muhammadiyah Hajriyanto Yasin Thohari mengingatkan kepada warga Muhammadiyah akan pentingnya perbuatan, dari pada sekedar banyak bicara. Terutama dalam mengajak kebaikan. Hal itu disampaikan Hajriyanto dalam pelantikan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) dan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kota Probolinggo, di Graha Ahmad Dahlan, Ahad (1/5).
(Baca: Jadi Pimpinan Muhammadiyah Harus Menggembirakan Umat)
“Warga Muhammadiyah tidak perlu banyak produksi kata-kata. Tapi harus konkrit. Mengajak kebaikan, ya harus dengan contoh perbuatan. Bukan hanya sebatas omongan,” kata dia.
Hajriyanto mencontohkan, ketika kita (Muhammadiyah) mengajak orang untuk menuntut ilmu. Tidak boleh hanya sekedar dengan menyeru saja. Tapi harus dibuktikan dengan mendirikan sekolah. Seperti juga ajakan toleransi. “Tidak sekedar ngomong. Tapi harus konkrit. Seperti sekolah kita yang di Sorong, 80 persen siswanya adalah non-Muslim,” tegasnya.
Ditambahkan Hajriyanto, Islam itu ethical relegion. Agama yang mendorong kemajuan. Dan itulah ciri Muhammadiyah saat ini. Selain itu lanjut Hajriyanto, ciri lainnya adalah warga Muhammadiyah itu terpelajar, sehingga mendapat informasi harus jelas sumbernya. ”Dapat informasi itu harus dari membaca. Bukan hanya sekedar dari mendengar saja,” tandasnya. (aan)