PWMU.CO – Peristiwa ini benar-benar mengejutkan Didik Sasono Setyadi, Kadiv Formalitas SKK Migas. Tapi sekaligus membuatnya tertawa. Bagaimana tidak?
Saat menjadi pembicara kunci dalam seminar bertema “Sinergi Kegiatan Hulu Migas dengan Pemberdayaan Perempuan Pesisir”, tiba-tiba dia ‘ditodong’ peserta, dimintai uang.
Ceritanya, dalam sesi tanya-jawab usai dia memberikan ceramah dalam seminar yang digelar oleh Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah Ujungpangkah, di Gedung Koperasi Pegawai Negeri (KPN) yang di Jalan Sitarda, Pangkah Wetang, Ujungpangkah, Gresik, Kamis (10/5/18) itu, seorang peserta mengacungkan tangan. Bukan untuk bertanya, melainkan meminta Didik membagi-bagikan uang kepada peserta.
“Pak Didik sudah lama kita tidak ketemu, karena Pak Didik sekarang jarang ngantor di Ujungpangkah. Mumpung kita ketemu, saya mau menyampaikan harapan teman-teman nelayan,” begitu Shohib—yang (mengaku) mewakili nelayan—mengawali pembicaraan.
“Kami berharap Pak Didik memberikan kami uang minimal Rp 50 ribu per KK. Cukup per KK saat musim-musim seperti ini. Musim di mana hasil tangkapan ikan hanya sedikit. Kami tunggu ya Pak, segera cairkan,” tuturnya yang disambut tepuk tangan dan gerr-gerran peserta seminar.
Mendengar permintaan itu, Didik berjanji mengusahakan. “Akan diusahakan,” jawabnya pendek.
Ah, ada-ada saja! (Afi)