PWMU.CO – Airlangga Orchestra kembali menunjukkan eksistensinya dengan menggelar konser ke-3 nya, di Gedung Kesenian Balai Budaya, Jalan Gubernur Suryo 15 Surabaya, Jumat (11/5/18) malam.
Konser yang menghadirkan nuansa Indonesia bertajuk “Wonderful Indonesia” ini membawakan medley lagu-lagu daerah. Yaitu Rasa Sayange, Lir Ilir, Kampuang Nan Jauh di Mato, Angin Mamiri, Ayo Mama, Bungong Jeumpa, Kereta Malam, Tokecang, Apuse, Ampar-Ampar Pisang, Jembatan Merah, Medley Dangdut, Ayam Den Lapeh, Surabaya, dan Rek Ayo Rek.
Pendiri Unit Kegiatan Mahasiswa Airlangga Orchestra Chandra Dinata mengatakan, awal munculnya orkestra di universitas yang tidak punya jurusan seni adalah di Universitas Indonesia (UI). “Tahun 2013, saat kita mengawali orkestra di Universitas Airlangga (Unair), saat itu orkestra di UI sudah berumur 32 tahun,” ujarnya.
Awalnya, Chandra sempat menyangka, jika Unair mempunyai orkestra, akan menjadi universitas pertama yang punya orkestra di Indonesia. “Eh ternyata kita ini termasuk yang bontot. UI punya Orchestra Symphony UI, ITB punya ITB Student Orchestra, UGM punya Gajah Mada Chamber Orchestra, dan Unair punya Airlangga Orchestra,” jelasnya disambut tepuk tangan meriah penonton. Konser yang berlangsung meriah tersebut diikuti 51 players dan 1 konductor, serta dihadiri 750 penonton.
Di sela waktu istirahat konser tersebut, Chandra sempat menyapa Zahwa Nayla Aziz (kelas IV), Kayla Mumtazah Mudzakkir (kelas II), dan ‘Abidah Kaysah Al Barkah (kelas II), siswa SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik yang hadir menonton. “Jika ingin mahir bermain biola, harus berlatih rutin, tidak cepat bosan, dan sabar mempelajari Suzuki Violin Method,” tuturnya.
Ketiga siswa SDMM tersebut memang sudah belajar memainkan biola kurang lebih 1 tahun bersama guru musiknya, Naharun Mubarok SPd di sekolah.
Sebenarnya, Chandra ingin bertemu dengan violis yang memulai belajarnya sejak kecil. “Kapan-kapan anak-anak ini bisa diajak ke UKM Airlangga Orchestra. Bawa biolanya dan bisa berlatih bersama kakak-kakak di sana,” ujarnya memberi semangat.
Kepada PWMU.CO, Zahwa mengaku senang melihat konser tersebut. “Kakak-kakak main biolanya bagus sekali. Saya jadi kepengen bisa kayak gitu,” ujarnya.
Sementara itu, Kaysah berharap bisa mengikuti konser biola jika besar nanti. “Aku kepengen banget ikut konser biola kayak kakak-kakak. Keren!” ungkapnya sambil tertawa dan mengacungkan jempolnya.
Hampir sama dengan Zahwa dan Kaysah, Kayla juga ingin sekali mahir memainkan biola. “Aku mau terus latihan biola, biar bisa hebat kayak kakak-kakak itu,” ujarnya sambil menunjuk pemain biola di panggung konser. (Vita)
Simak Videonya!
