Search
Menu
Mode Gelap

659 Siswa SD Mudabo Antusias Ikuti Gebyar Kemerdekaan

659 Siswa SD Mudabo Antusias Ikuti Gebyar Kemerdekaan
Lomba balap karung di halaman SD Muhammadiyah 2 Bojonegoro. Foto: Istimewa
pwmu.co -

Suasana meriah dan penuh antusiasme mewarnai halaman SD Muhammadiyah 2 Bojonegoro (Mudabo) saat Gebyar Kemerdekaan digelar, Rabu (20/8/2025).

Ratusan siswa-siswi dengan seragam merah putih kompak mengikuti lomba Agustusan sebagai wujud semangat mengisi perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia.

Sebanyak 659 siswa dari kelas 1 hingga 6 turut ambil bagian dalam perlombaan, bersama seluruh ustaz dan ustazah yang ikut mendampingi.

Kegiatan diawali sejak pukul 07.00 WIB dengan salat duha berjamaah di kelas masing-masing, sebelum seluruh siswa berkumpul di halaman sekolah untuk mengikuti pembukaan lomba.

Ketua panitia, Ega, mengungkapkan bahwa semarak kegiatan tahun ini terasa lebih istimewa.

“Anak-anak sangat antusias, mereka tidak sabar mengikuti perlombaan karena total hadiah tahun ini bernilai jutaan rupiah. Selain itu, mereka sudah memakai dresscode merah putih, ditambah bendera kecil dan stiker pipi untuk menambah semangat kemerdekaan,” ujarnya.

Dalam sambutan pembukaannya, Nurul Hidayah, S.Pd, berpesan agar anak-anak menikmati lomba dengan penuh kegembiraan. “Tetap jaga kekompakan, sportif, hati-hati, dan rendah hati dalam setiap perlombaan,” pesannya.

659 Siswa SD Mudabo Antusias Ikuti Gebyar Kemerdekaan
Gebyar Kemerdekaan yang diikuti para siswa SD Mudabo dari kelas 1 sampai 6. Foto: Istimewa

Perlombaan dibagi menjadi dua level. Untuk kelas 4, 5, dan 6 (level atas) ada lomba tiup balon, pindah bendera, dan estafet bola. Sedangkan kelas 1, 2, dan 3 (level bawah) mengikuti lomba balap karung, estafet cup, serta pindah bendera.

Iklan Landscape UM SURABAYA

Salah satu lomba yang paling mengundang sorak-sorai adalah pindah bendera, di mana siswa harus berlari cepat memindahkan bendera dari satu titik ke titik lain secara bergantian. Ada pula lomba estafet cup, yang menuntut ketelitian dan kesabaran, karena cup harus dipindahkan menggunakan sedotan yang digigit, tanpa boleh dipegang dengan tangan.

Semua lomba dilaksanakan secara berkelompok dengan pemisahan antara putra dan putri. Keseruan pun semakin terasa saat para siswa berjuang memenangkan setiap pertandingan.

Addaman Uais, siswa kelas 1 Ali bin Abi Thalib, mengaku senang meski belum meraih juara pertama. “Seru sekali lomba hari ini. Sayang sekali aku tidak juara 1 di lomba bendera, tapi Alhamdulillah bisa juara 2. Semoga tahun depan aku lebih cepat dan bisa juara 1,” ucapnya penuh semangat.

Rangkaian lomba ditutup dengan penyerahan hadiah bagi para pemenang. Namun bagi SD Mudabo, lomba Agustusan bukan sekadar adu kelincahan dan kekompakan. Lebih dari itu, kegiatan ini dimaknai sebagai cara untuk memupuk rasa syukur, kebersamaan, dan cinta tanah air sejak dini.

Mengusung tema “Berkibar Lebih Tinggi, Melaju Lebih Jauh, SD MUDABO untuk Indonesia Maju”, sekolah berharap seluruh siswa mampu tumbuh menjadi generasi yang kompak, lincah, dan penuh strategi demi membangun bangsa di masa depan. (*)

Iklan pmb sbda 2025 26

0 Tanggapan

Empty Comments