PWMU.CO – Seulas senyum membingkai wajah Nafla Aqila kelas XI MIPA 8 saat namanya dipanggil naik ke panggung dalam Champion Gathering untuk menerima penghargaan. Acara ini merupakan ajang pesta sang juara diselenggarakan SMA Muhammadiyah 2 Surabaya (SMAMDA) di halaman belakang sekolah, Sabtu (26/5/18).
“Alhamdulillah, tahun ini saya bisa ikut Champion Gathering lagi,” ungkap Nafla. Ia mengaku sangat bersyukur karena beasiswa SPP yang ia dapatkan bertambah satu bulan. “Tahun lalu dapat SPP tiga bulan, sekarang empat bulan,” terang gadis 17 tahun ini.
Kegiatan pemberian penghargaan siswa berprestasi di bidang akademik dan non akademik ini rutin diselenggarakan setiap tahun sejak tahun 2013. “Kegiatan Champion Gathering ini adalah yang keenam,” ungkap Astajab SPd MM, kepala SMAMDA.
Pada acara kali ini ada 75 siswa yang menjadi juara lomba baik tingkat provinsi hingga internasional yang mendapat apresiasi. Beberapa bidang prestasi yang mendapat penghargaan antara lain bidang presenter, news anchor, reporter, taekwondo, robotika, kimia, film, Tapak Suci, english speech contest, model zetcon, avenue zetcon, teenygraph on the spot Zetcon, band, puisi, anggar, desain karakter, paskibraka, dai, bahasa Jepang dan business plan.
Apresiasi yang diberikan berupa beasiswa SPP, uang pembinaan dan hadiah. Tak hanya siswa yang diberi apresiasi, pembina dan pelatih ekskul juga menerima. Pembina dan pelatih sudah tentu mempunyai sumbangsih besar untuk prestasi siswa-siswi.
“Acara Champion Gathering ini berbeda dengan tahun lalu, tahun ini orangtua siswa berprestasi ikut,” terang Budi Astjarjo, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan. Dengan hadirnya orangtua, sambungnya, selain memberikan apresiasi kepada mereka juga untuk memotivasi putri-putri mereka untuk lebih meningkatkan prestasi.
Acara yang juga digelar sebagai ungkapan rasa syukur atas prestasi yang telah diraih dan memotivasi siswa lain untuk semangat dalam meraih prestasi ini mendapat dukungan dari komite sekolah.
“Champion Gathering adalah kegiatan yang sangat bagus karena selain bisa memotivasi sang juara juga untuk memicu dan memacu lahirnya prestasi dalam bidang akademik dan non akademik,” ungkap Arfan Fahmi, pengurus komite bidang pengembangan potensi siswa yang juga ayah Nafla Aqilah.
Dosen bahasa Inggris ITS ini mendukung penuh terselenggaranya kegiatan ini. “Saya berharap akan lahir prestasi-prestasi baru di bidang lain,” pungkasnya. (Puspitorini)