PWMU.CO – SD Muhammadiyah 6 Gadung Surabaya mengadakan latihan manasik haji di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Senin (4/6/2018). Kegiatan tersebut diikuti oleh guru-guru beserta seluruh siswa kelas 1 dan 2.
Mengenakan pakaian ihram serba putih, siswa belajar tata cara ibadah haji di bawah bimbingan Ali Fauzi. Pembimbing haji dari KBIH Muhammadiyah Surabaya ini tampak telaten membimbing siswa mulai dari bacaan niat ihram, thawaf, sa’i dan lainnya. Siswa juga antusias mengikuti serangkaian praktik manasik haji.
Miki A. Faiyas, siswa kelas II ini mengaku senang bisa praktik manasik haji. Ini adalah pengalaman pertamanya. “Semoga saya nanti bisa pergi menunaikan ibadah Haji bersama kedua orangtua,” ungkapnya.
Waka Humas M Nurun Naharo mengatakan, latihan manasik haji ini bertujuan untuk memberikan pembelajaran kepada siswa tentang pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan materi pembelajaran yang telah disampaikan di kelas.
“Rangkaian acara Darul Arqam ini siswa kami ajak praktik manasik haji agar mereka memahami tata cara ibadah haji maupun umrah secara langsung. Baik itu gerakannya maupun bacaan-bacaannya,” terangnya.
Kepala SDM 6 Ustadz Munahar menegaskan, selain mengenalkan tata cara pelaksanaan ibadah haji/umroh, manasik ini juga berguna untuk memberikan pemahaman bahwa shalat tidak hanya berkiblat ke arah barat seperti umat muslim di Indonesia.
“Siswa diberi pemahaman jika posisi kita berada di baratnya Kakbah, maka shalat kita menghadap ke arah timur. Bukan lagi ke arah barat. Intinya kita shalat itu menghadap kiblat,” tegasnya.
Munahar berharap, melalui pembelajaran shalat dengan menghadap ke berbagai penjuru kiblat ini bisa menumbuhkan sikap menghargai pendapat serta keyakinan orang lain. “Hal ini penting supaya tidak mudah menyalahkan. Terutama kita yang hidup di negara yang ber-bhinneka,” tuturnya. (Aan)