PWMU.CO-“Apa kabar hari ini?” teriak guru di depan aula.
“Alhamdulillah, senyum ceria, akhlaq mulia, masuk surga, Aamiin”, koor suara membahana dari 500 siswa baru di Auditorium Ki Bagus Hadikusumo.
Di ruang itu Mohammad Ernam MPd sedang mengonsolidasi suasana di ruang itu agar baru rileks mengikuti pengarahan Forum Taaruf dan Orientasi Siswa (Fortasi) 2018 SAMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo (Smamda), Sabtu (14/7).
“Yang menjawab salam, ikhlas, semangat, dan kompak, saya doakan masuk surga. Aamiin,” ujarnya mengobarkan semangat. Siswa langsung menjawab serentak.. Aamiin…
Fortasi dilaksanakan selama empat hari. Mulai besok Senin sampai Kamis (16-17/7/2018). Semua persiapan mulai gedung, materi, kegiatan sudah dipersiapkan oleh tim termasuk Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM).
“Siswa datang pukul 06.30, mengenakan seragam sesuai hari yang sudah ditentukan,” ujar Molik pengurus IPM membaca tata tertib Fortasi.
Kegiatan Fortasi merupakan pengenalan lingkungan sekolah dilaksanakan bersama guru dan IPM.
Berbagai kegiatan ditampilkan, seperti pengenalan sekolah, belajar efektif, tata krama, ekstra kurikuler, dan atraksi unjuk kebolehan.
“Untuk hari Kamis membawa perlengkapan atraksi Class X Show,” tambah Molik pengurus IPM kelas XII IBB ini.
Selain pengarahan persiapan Fortasi, siswa baru juga mengikuti tes potensi diri (TPD). “Tes ini bertujuan untuk mengetahui multiple intelegent, modalitas belajar (visual, auditory, kinestetic), dan dominasi otak kanan dan kiri (oka-oki)”, tegas Ernam, koordinator Fortasi.
Tes potensi diri ini juga dilanjutkan dengan tes baca Quran (TBQ) dengan kriteria tidak bisa, kurang lancar, dan lancar.
“Ini sebagai pemetaan kemampuan membaca Alquran siswa. Hasilnya untuk pembinaan membaca Alquran agar semua siswa lulus dengan kategori mumtaz,” bebernya. (R6)