PWMU.CO – Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik akan menggelar Festival Sains Gresik (FSG) 2018 di Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP), Jalan Jaksa Agung Suprapto Gresik.
Pameran sains anak yang akan digelar Kamis (2/8/18) itu memamerkan karya terbaik siswa dalam bidang sains, meliputi 6 karya inovasi terbaik dari 5 bidang ilmu pada babak presentasi Lomba Karya Cipta Alat Peraga dan Penelitian Ilmiah Remaja pada 6 April 2018 lalu.
Dari 30 karya terbaik yang akan dipamerkan, 8 karya di antaranya merupakan karya siswa Muhammadiyah di Kabupaten Gresik.
Koordinator Tim Matematika SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik Athiq Amiliyah SPd mengatakan telah menyiapkan timnya untuk pameran tersebut. “Tahun ini, alhamdulillah 2 karya matematika lolos di ajang FSG. Jadi, tim kami harus menyiapkan 2 stan untuk pameran besok,” ungkapnya pada PWMU.CO, Rabu (1/8/18).
Athiq mengakui persiapan pameran ini cukup menguras tenaga dan waktu dari timnya. “Rasanya nano-nano, ya senang, ya gugup, ya bingung. Senang karena berkesempatan memamerkan karya siswa, tapi juga gugup dan bingung karena harus menyiapkan stan yang menarik,” ujarnya tersenyum.
Kesibukan menyiapkan pameran dialami tim IPA SDMM. “Alhamdulillah senang ya, karena karya IPA juga berhasil lolos. Tapi memang persiapannya cukup menguras waktu dan tenaga juga karena kami juga mengajar dan pembinaan siswa,” ujar salah satu anggota tim IPA Umi Syarifah SSi.
Apresiasi terhadap 8 karya siswa Muhammadiyah tersebut disampaikan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik Drs Taufiqullah A Ahmady MPdI. “Kami merasa syukur dan bangga terhadap prestasi sekolah-sekolah Muhammadiyah yang ada di Gresik dalam ajang Festival Sains Gresik 2018,” ungkapnya.
Taufiq—sapaannya—juga bersyukur dari 30 karya tulis yang lolos, 8 di antaranya adalah karya dari murid-murid yang belajar di sekolah Muhammadiyah. “Ini adalah prestasi yang membanggakan. Saya sampaikan selamat kepada anak-anakku yang telah mampu membuktikan diri sebagai anak yang berprestasi,” ujarnya.
Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya juga disampaikan Taufiq kepada para ustadz-ustadzah yang membimbing siswanya dengan penuh dedikasi yang luar biasa. “Semoga putra-putri Muhammadiyah siap menjadi generasi penerus para pahlawan bangsa yang mampu membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju,” harapnya.
Ia juga berpesan agar anak-anak Muhammadiyah terus berkarya dan meningkatkan prestasi ke tingkat yang lebih tinggi. “Tapi ingat, tetap jadilah putra-putri yang rendah hati, yang selalu berbakti bagi nusa dan bangsa,” tuturnya.
Hal senada disampaikan Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Gresik Ir Dodik Priyambada SAkt. “Selamat untuk para peneliti- peneliti muda dari sekolah-sekolah Muhammadiyah Gresik, tingkat SD dan SMP, yang telah terpilih untuk menampilkan karyanya di Festival Sains Gresik 2018,” ujarnya.
Dodik berharap kegiatan ini dapat memotivasi sekolah-sekolah Muhammadiyah lain di Kabupaten Gresik untuk berkarya dan berprestasi khususnya di bidang karya inovatif di bidang Sains dan Teknologi.
“Marilah kita berbondong-bondong mengunjungi Festival Sains Gresik 2018 untuk menyaksikan karya hebat anak-anak Muhammadiyah. Semoga kelak terlahir ilmuwan-ilmuwan dan peneliti-peneliti yang berasal dari sekolah-sekolah Muhammadiyah di Gresik,” ungkapnya.
Inilah 8 karya siswa Muhammadiyah yang siap tampil dalam Festival Sains Gresik 2018
Bidang Matematika
1. Soulmate (SD Muhammadiyah Manyar)
2. Geostick Berlian (SD Muhammadiyah 2 GKB)
3. Manecin (SD Muhammadiyah Manyar)
Bidang IPA
1. Bias (SD Muhammadiyah 2 GKB)
2. Si Jalus (SD Muhammadiyah 1 GKB)
3. Magic Mop (SD Muhammadiyah Manyar)
4. Tangin Serna (SD Muhammadiyah 1 Gresik)
Bidang Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknik
1. Sampah Makanan sebagai Energi Alternatif Pengganti Elpiji (SMP Muhammadiyah 12 GKB)
Datang dan kunjungi stan mereka ya! (Vita)
Discussion about this post