PWMU.CO – Hanya diminta membayar Rp 20 ribu dari Rp 423 ribu yang seharusnya. Begitulah cara Pimpinan Cabang Aisyiyah Blimbing kota Malang dalam mengapresiasi guru dan karyawan amal usaha Aisyiyah, dan juga anggota badan pembantu PCA. Uniknya, apresiasi itu diwujudkan dalam bentuk pelaksanaan perkaderan, (4/8).
Pelaksanaan Baitul Arqam kali ini tidak seperti biasanya. Semua guru dan karyawan Amal Usaha Aisyiyah juga para pimpinan dan anggota pimpinan terlihat sangat menikmati suasana, bersemangat dan bergembira. Baitul Arqam yang mereka ikuti bertempat di hotel eL Royale Kartika Wijaya Jl Panglima Sudirman Batu dengan fasilitas lengkap, dan udara yang sejuk. Penyampaian materi pun dikemas dalam bentuk game dan sejenisnya yang membuat peserta semakin bergembira.
Kepada PWMU.CO, Ketua PCA Blimbing Istianatun Handayani SPd, mengatakan kegiatan itu semata-mata untuk mengapresiasi pada guru, karyawan dan semua pimpinan dan anggota pimpinan Aisyiyah se-Cabang Blimbing. Dan, sekaligus melaksanakan amanat Musyawarah Pimpinan Daerah (Musypimda) Aisyiyah.
“Kami ingin memberi apresiasi kepada para pejuang-pejuang Aisyiyah, makanya kegiatan ini kami upayakan untuk tidak memungut biaya. Ini juga tidak lepas dari kerja keras semua panitia. Terutama bu Erna selaku ketua Panitia” ujar Bu Istiana begitu semua orang memanggilnya.
Ketua Panitia pelaksana Erna Mardiyana SE, menuturkan jika semua biaya berasal dari pimpinan yang urunan. Kemudian panitia bekerja keras untuk mencari sponsor. “Alhamdulillah kami punya banyak teman dan jaringan, sehingga biaya yang dibutuhkan kegiatan ini lebih dari cukup. Semua peserta dan pimpinan yang ikut mendampingi hanya dipungut 20 ribu,” jelas Erna, panggilan karibnya.
“Ya, ini semua karena Allah, sehingga semuanya dimudahkan. Bagaimana tidak, kalau ditotal perorang kena Rp 423 ribu, tapi hanya membayar Rp 20 ribu. Belum lagi ibu-ibu juga dapat doorprize yang sudah disiapkan panitia,” ujar Erna.
Baitul Arqam PCA Blimbing diikuti semua guru dan karyawan Amal Usaha Aisyiyah juga didampingi semua pimpinan dan anggota pimpinan. Hadir sebagai narasumber Ketua PDA Malang Sri Herawati, ketua MPK PDA Uzlifah, Ketua Majelis Tabligh PDA Kota Malang Nur’aini Al Mascaty, Wakil Ketua LPCR PWM Jatim Nugraha Hadi Kusuma, dan psikolog dari Universitas Muhammadiyah Malang, Diyah Karmiati. (uzlifah)