PWMU.CO-Sebanyak 250 relawan Muhammadiyah se-Indonesia yang dikoordinasi Muhammadiyah Disaster Manajemen Center (MDMC) Pusat terjun membantu para pengungsi korban gempa bumi tektonik yang menguncang Lombok Utara Nusa Tenggara Barat (NTB).
Ratusan relawan MDMC itu berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, Makassar dan Bali. Mereka menjalankan aktivitas kebencanaan berpusat di posko utama yang berada di Kantor PWM NTB Jalan Soedjono No 5 Lingkar Selatan Jempong Baru Mataram, Lombok.
Koordinator relawan MDMC Indonesia Indra Indriyanto mengatakan, para relawan dibagi menjadi beberapa tim kesiapsiagaan bencana. Seperti tim medis, psikologi sosial, logistik hingga tim dapur umum.
“Pembagian itu untuk mengoptimalkan peran relawan dalam penanggulangan bencana. Juga untuk efektivitas kerja kebencanaan,” terang dia saat dihubungi Selasa (14/8/2018).
Indra menjelaskan, tim medis bertugas untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada para korban yang berada di lokasi pengungsian. Kemudian tim psikologi sosial bertugas memulihkan mental korban gempa. Terutama anak-anak.
”Tim juga bertugas menyiapkan hunian sementara, tempat beribadah pengungsi, sekolah darurat, penyediaan air bersih dan fasilitas MCK,” tuturnya.
Sedangkan tim logistik bertugas untuk mendistribusikan bantuan ke lokasi pengungsian dan juga penyediaan transportasi. “Untuk tim dapur umum bertugas memanajemen posko dan menyiapkan kebutuhan para relawan serta pengungsi,” paparnya.
Setiap hari para relawan MDMC Indonesia ini berkumpul di posko utama untuk briefing, evaluasi, laporan, dan penyelesaian masalah. ”Tujuannya untuk memonitor perkembangan dan menentukan strategi penanganan bencana,” tambahnya.
Saat ini, lanjut dia, ada beberapa pos pengungsian yang didirikan di Lombok Utara. Di antaranya posko pengungsi di Dusun Lekok, Desa Gondang Kecamatan Gangga. Lalu, posko pengungsi di Dusun Lading-lading Desa Tanjung Kecamatan Tanjung dan pos pengungsian di Dusun Lelah, Desa Dangian kecamatan Langitan.
Selain itu, ada pos pengungsian di Dusun Sajang, Desa Sajang Sembalun Lombok Timur. Kemudian di Dusun Karya Desa Bawak Naung, Kecamatan Sembalun. Juga di Dusun Lendang Luar Desa Sembalun, Kecamatan Sembalun, serta di Desa Batu Kecamatan Pringgobayu .(Aan)