PWMU.CO-Memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-73, SMP Muhammadiyah 10 Sidoarjo (SMP M10Si) menyelenggarakan aneka lomba. Salah satunya lomba memasak nasi goreng yang diadakan Rabu (15/8/2018).
Peraturan dalam lomba memasak nasi goreng ini dilarang menggunakan bumbu jadi atau instan. Harus dari bumbu racikan sendiri, seperti bawang putih, lombok, garam, merica, tomat, dan lainnya.
Lomba diikuti 14 regu. Masing-masing regu terdiri dari empat orang. Dalam pelaksanaannya dibagi tugas. Ada yang bertugas memotong bawang, ada yang memanaskan minyak di wajan, dan bagian memasak. Mereka harus bekerja sama. Lomba ini tidak hanya untuk siswa perempuan. Ada tiga regu siswa laki-laki.
Saat beraksi ada peserta bergaya ala chef profesional. Dengan pede dia berusaha merajang bawang dengan cepat. Kelompok yang tak biasa memasak paling heboh. Teriak-teriak minta petunjuk komposisi bumbunya. Cara mengiris bawang pun pelan-pelan seperti Putri Solo.
Lomba memasak ini menghasilkan beragam jenis nasi goreng. Ada nasi goreng jawa, nasi goreng tepung keju, nasi goreng sembunyi, nasi goreng seafood, nasi goreng jagung manis, dan nasi goreng nugget.
Juri lomba Ustadzah Lyna mengatakan, cita rasa masakan anak-anak ini cukup enak. Penyajiannya juga sangat kreatif. Ada hiasan dari sayur-mayur, ada hiasan tomat yang dipotong dalam beragam bentuk.
”Mereka sangat kreatif memasak. Semoga para ibu memberi kesempatan mereka di rumah untuk membantu memasak. Mereka butuh wadah untuk berkreasi,” ujarnya. (Mahyudin)