PWMU.CO – Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) akan digelar 13 November 2018 di Universitas Negeri Padang, namun Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sudah menyiapkan tim untuk berpartisipasi di ajang yang digelar Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) ini.
Menyambut even bergengsi ini, Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) telah mempersiapkan tiga tim yang akan berkompetisi.
Tiga tim itu terdiri dari dua tim campuran dengan anggota laki-laki dan perempuan serta satu tim yang seluruh anggotanya perempuan.
Sekretaris Prodi Teknik Mesin Iis Siti Aisyah, menyampaikan bahwa tiga tim tersebut berasal dari Lembaga Semi Otonom (LSO) Mecatron.
“Tiga tim yang insyaa Allah kita ikutkan dalam lomba berasal dari LSO Mecatron. Sedangkan jenis mobil yang nanti diikutkan dalam lomba adalah Urban (City Car) Listrik, Proto (Kapsul) Listrik, dan Urban (City Car) Hybrid,” jelas Iis, Sabtu (1/9/2018).
KMHE adalah ajang inovasi dan kreativitas mahasiswa-mahasiswa di seluruh perguruan tinggi Indonesia.
Tim UMM sendiri telah melakukan persiapan selama satu bulan untuk membuat setiap mobil hemat energi tersebut dengan beberapa tahapan.
Tahap pembuatan ini dimulai dari mendesain mobil dalam bentuk 3D, simulasi aero dinamik guna menghitung koefisien drag atau hambatan udara dan terakhir merakit satu persatu bahan menjadi kesatuan utuh berbentuk mobil.
Sementara itu, Mohammad Jufri, Pembina LSO Mecatron menambahkan ada lima hal yang harus disiapkan saat membuat mobil hemat energi yaitu, body, rangka, pengereman, kemudi dan mesin.
“Yang membedakan setiap mobil itu mesinnya. Setiap mesin mempunyai sumber energi yang berbeda,” jelas Jufri.
Lebih dalam Jufri menyampaikan, mobil dengan teknologi hybrid saat ini masih sangat jarang diikutsertakan dalam lomba karena tingkat kesulitannya lebih dibanding listrik.
Ini menjadi peluang dan semangat tersendiri bagi Tim UMM untuk unggul di KMHE 2018.
“Dengan ini kami optimistis akan mendapatkan hasil terbaik pada kompetisi nasional November mendatang,”pungkas Jufri.
Persiapan yang dilakukan ketiga tim menjadi bekal bagi UMM untuk kembali mengukir prestasi dalam inovasi mobil hemat energi di KMHE mengikuti jejak pendahulunya, Mobil Listrik Genetro Suryo.
Pada 2017 lalu, Genetro Suryo berhasil menduduki peringkat empat besar nasional tahun 2017 dalam gelaran KMHE.
Mobil listrik yang diusung Sang Surya Eco Energy Team UMM juga berpartisipasi di ajang Shell Eco-Marathon Asia di Singapura 8-11 Maret 2018 lalu. (Izzudin)