PWMU.CO – Menyambut Tahun Baru Islam 1440 Hijriyah, SD Muhammadiyah 6 Gadung Surabaya mengadakan pagelaran wayang damen di halaman sekolah, Senin (10/9/2019). Lakon ceritanya tentang memaknai sejarah hijrah Nabi Muhammad saw dari Mekkah ke Madinah.
Pagelaran wayang yang terbuat dari Damen alias batang padi kering ini dibawakan oleh tiga dalang cilik bernama Dimas Firmansyah Rahman, Rania Yasmin dan Muhammad Arizona.
“Kami ini dalang dadakan alias masih baru. Jadi mohon dimaklumi jika ada kekurangan dalam penampilan kami,” ujar Dimas, sang dalang cilik mengawali penampilanya.
Sembari memegangi wayang, Dimas bersama kedua dalang cilik ini pun bercerita tentang peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw dari Makkah ke Madinah. Mereka juga menyelipkan makna di balik peristiwa hijrah Nabi yang di kemudian hari dipakai untuk penentuan awal tahun kalender Islam.
“Tahun baru Islam ditandai peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw. Dalam sejarahnya kalender Islam atau Hijriyah itu dibuat pada zaman Khalifah Umar Bin Khattab. Dimana bulan Muharram ditetapkan sebagai awal bulan dalam kalender Islam,” paparnya.
Pagaleran wayang damen ini pun mendapat sambutan hangat dari ratusan siswa, guru dan wali murid. Mereka tampak antusias menyaksikan penampilan wayang damen di tengah teriknya matahari pagi.
“Kami ingin mengenalkan sejarah Islam melalui pagelaran budaya wayang ini. Sebagaimana dulu pernah digunakan oleh Sunan Kali Jaga dalam dakwahnya menyebarkan Islam di tanah Jawa, Indonesia,” terang Nurun Naharo,humas SDM 6 Gadung.
Dia berharap, melalui pagelaran budaya wayang damen ini siswa bisa memahami makna di balik sejarah hijrah Nabi dengan baik. “Semoga pesan moral di balik peristiwa hijrah Nabi ini bisa diserap oleh siswa sehingga bisa menjadi mereka lebih baik lagi,” tandasnya.
Selain pagelaran wayang damen, semarak menyambut datangnya Tahun Baru Hijriyahini juga diisi dengan acara pawai dan penampilan musik angklung. (Aan)