PWMU.CO – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gresik menggelar kegiatan literasi bertajuk Lomba Implementasi Budaya Baca melalui Uji Cerdas Siswa Tingkat SLTP Se-Kabupaten Gresik, Rabu-Kamis (19-20/9/18).
“Lomba ini menjadi salah satu upaya untuk mengenalkan budaya baca pada anak sejak dini,” tutur Mustain SE MM, Kepala Bagian Perpustakaan, ketika memberi sambutan.
SMP Muhammadiyah 13 Campurejo, Panceng, Gresik menjadi salah satu peserta yang berkompetisi dengan 20 tim lainnya—satu tim beranggotakan 3 siswa.
“Ini menjadi lomba pembuka yang diikuti oleh Hamas School di awal tahun ajaran 2018/2019 ini,” jelas Nurul Wakhidatul Ummah SKom, Kepala Hamas School, nama populer SMP Muhammdiyah 13 Campurejo.
Fidah, sapaan, berharap lomba ini menjadi pemacu semangat literasi agar siswa-siswinya gemar membaca.
“Saat ini, perpustakaan Hamas School masih dalam proses pembangunan. Namun, belum adanya perpustakaan bukan menjadi penghalang bagi anak-anak kami untuk semangat berliterasi. Salah satunya melalui lomba ini,” ungkapnya.
Dalam technical meeting sebelum lomba dimulai Rabu pagi, anggota dewan juri Sugeng Wahyu Ariyadi Ssos MM menegaskan kembali prosedur lomba.
“Lomba diawali dengan membaca buku yang telah dipilihkan oleh juri (sebelumnya) selama 30 menit. Kemudian dilanjutkan dengan presentasi hasil resume buku yang telah dikumpulkan dan dilanjutkan sesi tanya jawab,” papar dia.
“Presentasi yang kedua adalah presentasi hasil resume buku yang dipilihkan juri (secara acak) selama empat menit, dilanjutkan tanya jawab kembali. Kemudian diakhiri dengan kampaye membaca buku,” terang Pustakwan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provisi Jawa Timur itu.
Adapun buku-buku yang dibaca adalah tentang tokoh-tokoh penting di Indonesia seperti Ki Hajar Dewantoro, R.A. Kartini, Panglima Soedirman, HOS Cokroaminoto, Bung Karno, Bung Hatta, Gus Dur, Susilo Bambang Yudoyono, Cut Nyak Dien, dan Gajah Mada.
Tim Hamas School pun serius mengikuti lomba. “Selama sepekan sebelum hari H, anak-anak telah membaca buku tentang Bung Karno. Kemudian mereka me-resume-nya dan berlatih memresentasikan,” ujar Muafillah Shofah SSi, guru Hamas School.
Dwinta Lajjarotus Rohmah, anggota tim, mengaku senang mengikutinya. “Ini merupakan kali pertama saya mengikuti lomba seperti ini. Saya berharap bisa mengikuti lomba implementasi budaya baca ini tahun depan,” terangnya bersemangat.
Hal senada disampaikan Rahesty Novita Sari—rekannya satu tim Hamas School. Dia mengaku mendapat banyak inspirasi dari peserta sekolah-sekolah lain yang perpustakaannya sudah aktif dan memiliki budaya baca yang tinggi.
“Bahkan, ada sekolah yang memberi nilai tambahan ujian bagi siswa yang aktif membaca dan meminjam buku di perpustakaan,” kesannya.
Anggota Bidang Pelayanan dan Pengolahan Perpustakaan Perpustakaan Daerah Gresik M. Fahim Zulkarnain menjelaskan, ada 10 tim yang berlomba hari Rabu dan 11 tim lainnya di hari kedua, Kamis (20/9/18).
“Pengumuman pemenang akan diumumkan melalui akun Facebook Perpustakaan dan Arsip Gresik,” ucapnya.
Inilah 21 SMP/MTS peserta lomba:
- SMP Muhamamdiyah 13 Campurejo.
- SMP Muhammadiyah 7 Cerme.
- MTs Ma’arif Sidomukti Kebomas.
- SMPN 1 Kebomas.
- SLTP Islam Mambaul Ulum Kebomas.
- SMPN 1 Kedamean.
- MTs. Assa’adah 2 Bungah.
- SMPN 1 Bungah.
- MTs NU Gresik.
- SMPN 1 Cerme.
- SMPN 1 Menganti.
- SMPN 2 Menganti.
- SMPN 1 Driyorejo.
- SMPN 1 Gresik.
- SMPN 3 Gresik.
- SMPN 1 Manyar.
- SMPN 2 Manyar.
- SMPN 3 Sidayu.
- SMPN 1 Balongpanggang.
- MTsN Gresik.
- MTs Yasmu Manyar.
Selamat, semoga juara! (Fillah)