PWMU.CO – Klinik Sains Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaten Gresik menggelar Science Day 2 rayon tengah di SD Muhammadiyah 1 Gresik, Ahad (21/10/18).
Sebelumnya, Science Day 2 rayon utara telah digelari di Madrasah Ibtidaiyah Ass’adah (MIAS) Bungah, Gresik, Ahad (14/10/18). Rencananya, Science Day 2 rayon selatan akan digelar di SD Muhammadiyah Benjeng, Ahad (28/10/2018) mendatang.
Sebanyak 169 peserta dari kelas kecil (I, II, III) dan kelas besar (IV, V, VI) mengikuti Science Day 2 rayon tengah yang meliputi Kecamatan Manyar, Gresik, Kebomas, dan Duduksampean.
Pendiri Klinik Sains Ria Eka Lestari menjelaskan Klinik Sains telah lima tahun ini dipercaya masyarakat sebagai bimbingan belajar privat siswa SD/MI di Kabupaten Gresik.
“Selain itu dalam empat tahun ini, Klinik Sains juga mendapat kepercayaan dunia olimpiade di Kabupaten Gresik sebagai penyelenggara Olimpiade IPA (Olipa) yang terpercaya,” ujarnya pada PWMU.CO.
Dia menjelaskan, Science Day 2 bukanlah olimpiade. “Tetapi even pengayaan soal yang disiapkan untuk kisi-kisi Olipa 5 yang dijawalkan digelar pada April 2019 mendatang,” ucapnya.
Tari, sapaan akrabnya, menambahkan Science Day 2 ini mengobati rasa haus akan pembinaan soal-soal olimpiade bagi sekolah-sekolah kecil yang belum pernah ada pembinaan olimpiade di sekolahnya.
“Ini kemungkinan siswa dari sekolah-sekolah yang belum berpengalaman dalam olimpiade bisa merasakan euforia olimpiade khususnya IPA,” ungkap Guru SD Muhammadiyah Manyar Gresik itu.
Ahmad Fazrien Aziz Spd—Pembina Club Sains, IPA, dan Matematika di SD Muhammadiyah 1 Gresik—bangga sekolahnya jadi tuan rumah Science Day 2 ini. “Semoga tahun depan bisa bekerja sama kembali untuk memotivasi siswa-siswa kami,” ucapnya.
SD Muhammadiyah 1 Gresik sendiri mengikutkan tujuh siswanya dalam kegiatan ini. “Terdiri dari tiga siswa kelas IV dan empat siswa Kelas V,” jelasnya.
Tsabita Maylaffayza, siswa kelas II SD Muhammadiyah 2 Gresik, senang bisa mengikuti acara ini, meskipun ia mengaku tidak semua soal yang dikerjakan benar.
“Tadi loh Bunda dapat 100 soal dan aku salah empat. Tadi itu mengerjakan semua dulu terus dibahas bersama ustadzah yang mendapat nilai tertinggi dikasih souvenir topi terus difoto sama ustadzah,” ujarnya pada Ian Ianah, ibundanya.
Sementara itu, Wenny Silvianti, ibunda Masarsyi Raffasya Pratama siswa Kelas II SDN Sidokumpul 2 Gresik, senang mendengar kabar ada acara ini. Dia yang mendapat info itu dari salah satu grup WhatsApp pun menawarkan pada anaknya untuk mengikuti Science Day 2.
“Kebetulan anak saya suka ikut jika ada acara seperti ini. Jadi langsung mau,” cerita Wenny Silvianti saat ditemui PWMU.CO di sela menunggu putrinya.(Ianah)
