PWMU.CO – Mubaligh asal Malang Ustadz Drs Abdul Rouf Azhar MH menjelaskan tentang tiga pandangan manusia terhadap kehidupan dunia ini.
Hal itu ia sampaikan dalam Pengajian Ahad Padi yang digelar Majelis Tabligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kebomas di Masjid At Taqwa Komplek Perguruan Muhammadiyah Giri, Kebomas, Gresik, Ahad (21/10/18).
Pertama, kelompok yang menganggap hidup hanya satu kali yaitu di dunia ini saja. Seperti digambarkan dalam Alquran Surat Al Anam Ayat 29, “Dan tentu mereka akan mengatakan (pula): ‘Hidup hanyalah kehidupan kita di dunia ini saja, dan kita sekali-sekali tidak akan dibangkitkan’.”
Kedua, kelompok yang memburu kesenangan dunia—seperti disebutkan dalam Alquran Surat Ali Imran Ayat 14—dengan melalaikan akhirat.
Ketiga, kelompok yang menjadikan dunia ibarat ladang untuk bercocok tanam sedangkan hasilnya akan dipetik nanti di akhirat, sebagaimana digambarkan Alquran Surat Al Anam ayat 32.
“Dari ketiga kelompok tersebut, yang terbaik adalah kelompok ketiga karena memiliki pandangan dunia dan akhirat secara seimbang,” jelas Anggota PCM Kepanjen Kabupatan Malang ini.
Dosen Universitas Muhammadiyah Malang itu menuturkan, untuk menuju keseimbangan pandangan kehidupan dunia dan akhirat harus memperhatikan lima hal.
Yaitu tujuan hidup, nilai dunia dibandingkan akhirat, hakikat kematian, hakikat Islam, dan hakikat jahiliyah. “Untuk itu maka berbuatlah kebajikan sebanyak-banyaknya seolah-olah engkau akan mati esok hari,” pesan Hakim di Pangadilan Agama Malang ini.
Ketua PCM Kebomas Slamet Dalhar SP menjelaskan, pengajian ini dilaksanakan setiap bulan sekali pada pekan ketiga. Tujuannya: untuk mempererat silaturrahmi keluarga besar Muhammadiyah se-Cabang Kebomas, termasuk ibu-ibu Aisyiyah.
“Selain itu, untuk menambah ilmu dan wawasan kita semua sebagai manusia yang masih hidup di dunia ini,” ujarnya. (Erna Hidayati)
Discussion about this post