Antre didandani buat tetap cantik ketika pulang sekolah.
PWMU.CO – Ada yang berbeda dari penampilan para siswa TK ABA Tanggul Jember beberapa hari ini.
Siswa – siswa mungil pulang dalam keadaan rapi dan harum. Wajah bersih,berbedak seperti ketika datang ke sekolah.
Setelah memastikan rapi dan harum, barulah siswa- siswa itu berpamitan dan mencium tangan Ustadzah.
“ Melihat penampilan anak-anak ketika waktunya pulang,yang agak kucel, dan berkeringat,kami berinisiatif untuk membersihkan dan merapikan penampilan mereka sama seperti ketika mereka datang,”kata Hj.Fatrikah,S.Pd, kepala sekolah TK ABA Tanggul, Selasa (23/10/2018).
Menurut Fatrikah, tujuan para guru ingin anak – anak pulang dan sepanjang jalan masih terlihat bersih meski seharian di sekolah. Sekalian kegiatan ini menjadi promosi gratis untuk memperkenalkan program sekolah dan memperlihatkan pelayanan dewan guru yang bisa jadi tidak ada di sekolah lain.
“TK ABA mempunyai jumlah siswa terbanyak untuk sekolah taman kanak –kanak di kecamatan Tanggul. Sarana prasarana sudah mulai dilengkapi oleh Aisyiyah sebagai penyelenggara. Maka menjadi kewajiban bagi kami sebagai pengelola untuk menawarkan program-program yang kreatif dan inovatif,” lanjut Fatrikah.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari wali murid. Adapun jika wali murid khawatir bedaknya tidak cocok,mereka menyiapkan sendiri bedaknya.
” Kami basuh dulu wajah mereka. Kemudian kami keringkan dengan handuk halus,baru kami bedaki.Meski terkadang karena terburu – buru, kami memberi bedaknya terlau tebal,” kata Ririn Sutoyo, sekretaris Majelis Dikdasmen PCA Tanggul yang sehari – hari memegang adminstrasi sekolah ini.
“ Banyak pelajaran yang ingin kami sampaikan kepada anak – anak. Berpenampilan bersih dan rapi itu adalah kebutuhan. Pada akhirnya kami ingin mereka selalu berpenampilan rapi apalagi ketika mereka menghadap Tuhannya. Selain itu,mereka juga belajar antre. Budaya sepele yang terkadang sulit dilaksanakan. Yang terpenting mereka datang cantik pulang pun juga cantik,” kata Ririn.
“Untuk siswa laki –laki juga mendapat perlakuan yang sama. Mereka boleh pulang setelah kami memastikan baju mereka sudah rapi. Rambut juga sudah tersisir rapi ,” pungkas Ririn .( Humaiyah )
