PWMU.CO-Menjadi mujahidah zaman now itu sangat mudah. Caranya aktif di Aisyiyah. Pasti medan dakwah para perempuan diakomodasi.
Demikian disampaikan Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Banyuwangi Dwi Deritaning Tyas saat turba ke cabang-cabang Aisyiyah se-Banyuwangi, Ahad (28/10/2018).
Acara turba perdana bersamaan waktunya dengan Hari Sumpah Pemuda itu dilaksanakan di MIM Gembolo Gambiran. Hadir PCA Tegalsari, Bangorejo dan tuan rumah PCA Gambiran. Turut hadir Sekretaris Majelis Tabligh PDA Tutik Abdullah. Turba ini dibagi beberapa lokasi menurut wilayah PCA berdekatan.
Tema yang diusung membangun kekuatan umat untuk masa depan yang cerah. Rita, panggilan akrab Dwi Deritaning Tyas, menyampaikan agar perempuan Aisyiyah melek politik.
”Mengingat banyak keputusan pemerintah melalui deal-deal politik. Bila salah dalam memilih pemimpin akan menjadi mudarat, kerugian, dan penyesalan,” ujarnya.
Menurut dia, tantangan dakwah Aisyiyah semakin berat. Di era kebebasan seperti sekarang ini kita menghadapi kemaksiatan, kemunafikan, fitnah.
”Dakwah Aisyiyah butuh support suami, anak, dan lingkungan,” katanya. ”Dukungan internal diri sendiri juag harus kuat dan siap,” tambahnya sambil mengutip surat Ash Shof ayat 4 yang artinya, sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalanNya dalam barisan yang teratur seperti bangunan kokoh. (Yulia)