PWMU.CO-Perayaan milad Muhammadiyah di Jepara Jawa Tengah tak kalah meriah dengan kota lain. Salah satu yang terbaru adalah pagelaran wayang santri yang digelar di kompleks Masjid At Taqwa, Sabtu (17/11/2018) malam.
Lakonnya kelahiran Muhammadiyah. Dimainkan oleh Ki Dalang H. Achmadi dari Kelet. Acara ini diadakan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jepara.
Beda dengan pertunjukan wayang kulit umumnya yang diawali ritual dalang dengan bakar kemenyan dan sesaji, Ki Dalang H Achmadi, warga Muhammadiyah Jepara ini, langsung bunyikan keprak dan kepyak tancap kayon memulai lakon.
Dalang mengisahkan perjalanan Muhammadiyah, awal berdiri hingga sekarang. Perangkat yang digunakan pun cukup lengkap. Ada seperangkat gamelan yang digunakan untuk mendukung pagelaran wayang santri ini.
Ketua PDM Jepara KH Fachrurrozi menuturkan, pagelaran wayang santri kali ini menjadi salah satu bentuk syiar. Tema wayang santri ini wayang kontemporer. Jadi cerita wayang diubah menyesuaikan dengan kondisi saat ini. “Kisahnya kita mengambil sejarah berdirinya Muhammadiyah,” jelasnya.
”Ini hiburan yang memberi pengetahuan kepada masyarakat tentang kiprah dakwah Muhammadiyah,” ujarnya. Karena jenis wayang baru, penonton antusias menyaksikan pagelaran wayang santri ini.
Puncak acara berupa jalan sehat berlangsung Ahad (18/11/2018) ini. Sebelumnya sudah dilakukan beberapa acara. Di antaranya, bazaar UMKM, lomba keagamaan, memasak, badminton, voli, dan ujian kenaikan tingkat Tapak Suci.
Ketua Panitia Muhammad Tresno menambahkan, acara milad ini juga ada penggalangan dana untuk bencana alam di Palu dan Donggala. (Ilham)