PWMU.CO-SD Muhammadiyah 1 Ngadiluwih Kediri bekerja sama dengan Puskesmas setempat membina kader Tiwisada atau dokter kecil, Sabtu (23/3/2019).
Kegiatan diwakili oleh 20 siswa kelas 4 yang sudah dipilih oleh guru. Diharapkan dengan kegiatan ini mampu membangkitkan semangat mereka tentang pentingnya kesehatan diri sendiri dan kesehatan lingkungannya.
Selama menerima materi, anak-anak mendengarkan dan mencatat setiap penjelasan yang disampaikan pembina. Mulai dari bagaimana cara merawat gigi, menjaga lingkungan agar terhindar dari bahaya Demam Berdarah (DB).
Mereka juga langsung praktik mengamati jentik nyamuk. Didampingi oleh petugas Puskesmas Slamet, siswa berjalan menuju kamar mandi.
”Ayo semua memperhatikan, lihat dalam bak mandi, apakah ada jentik-jentik nyamuk?” tanya Slamet. Sontak mereka menjawab, ”Tidak.”
”Iya alhamdulillah bak mandi ini sangat bersih,” ucap Slamet. Dia pun menambahkan, perlu kalian ketahui sebaiknya bak mandi itu dikuras minimal sepekan sekali. Setelah itu jangan lupa diberi abate. Tujuannya membunuh jentik nyamuk. ”Jangan lupa di rumah juga dipraktikkan ya, agar kita terhindar dari bahaya demam berdarah,” tambahnya.
Bagi siswa ini merupakan pengalaman yang jarang mereka dapatkan. ”Ya ini merupakan pelajaran yang sangat berharga bagi kami semua,” terang Rheina.
Ia menambahkan, karena dengan kegiatan ini kita menjadi tahu bagaimana caranya menjaga kesehatan diri maupun lingkungan, apalagi musim hujan. ”Banyak nyamuk. Mulai ada yang terkena DB,” lanjutnya. (Munir)