Peserta workshop guru olahraga sekolah Muhammadiyah Gresik.
PWMU.CO-Guru olahraga sekolah Muhammadiyah se-Kabupaten Gresik mengikuti workshop, Kamis (28/3/2019). Bahasannya menitikberatkan materi renang dan olahraga permainan tradisional.
Workshop diselenggarakan oleh Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik.
Salah satu narasumber Choirul Umam mengatakan, renang adalah olahraga yang harus dikuasai oleh guru olahraga. Sebab olahraga aquatik ini menjadi salah satu materi inti yang terdapat di kurikulum SD sampai SMA. ”Karenanya guru olahraga harus menguasai materi, tidak hanya pandai berenang,” kata pelatih Pelatnas untuk SEA Games 2019 di Manila.
Menurut dia, guru olahraga berperan mengarahkan siswa yang berbakat dalam olahraga. Pencairan talent dimulai dari sekolah. ”Dari 5.000 siswa calon atlet kelas dunia yang berbakat diseleksi. Kita akan menemukan satu atau dua siswa. Bahkan mungkin tidak ada,” ujarnya.
Ketua Bidang Perwasitan Persatuan Renang Seluruh Indonesia Jawa Timur mengatakan, teknik dasar renang juga perlu diperhatikan.
”Karena tidak sama olahraga di darat dan air. Pengenalan air meliputi pengenalan lingkungan kolam renang dan tiga hal penting dasar dalam renang, yaitu pernafasan, meluncur dan mengapung,” tandasnya.
Dia mengenalkan beberapa contoh pernafasan. Ada beberapa bentuk latihan pernafasan. Pertama, latihan di darat, melatih irama mengambil nafas dari mulut dikeluarkan melalui hidung.
Kedua, latihan di kolam dangkal, dengan memainkan muka di permukaan air lalu ditingkatkan dengan memperlama waktu muka dipermukaan air. Ketiga, dilanjutkan dengan sikap membungkuk dan berjalan di kolam dangkal. (Zhee)
