PWMU.CO-Siswa kelas 6 SD Muhammadiyah 01 Tanggul (SD Muhita) Jember melaksanakan ujian praktik mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan (SBdP) dan IPA, Sabtu (30/3/2019).
Acara hari itu satu rangkaian dari ujian praktik yang berlangsung mulai Senin (25/3/2019) hingga Selasa (2/4/2019) dengan mata pelajaran sesuai yang diujikan.
Hari itu praktik IPA siswa diminta membuat menu makanan sehat dan bergizi. Jumlah peserta ujian 58 siswa dibagi dalam delapan kelompok. Pukul 07.00, dua orang siswa dari setiap kelompok diberi tugas berbelanja semua kebutuhan bahan untuk ujian di pasar. Sedangkan siswa lain menyiapkan peralatan dan menata meja.
Tepat pukul 08.30 ujian praktik dimulai. Kelas menjadi sibuk. Masing-masing anggota kelompok bekerja sesuai tugas yang dibagikan. Celotehan dan perintah bersahutan meramaikan suasana. Kebingungan juga mewarnai. Sebab hampir semua anak tidak berpengalaman memasak. Ada yang sampai dua kali nasinya hangus. Tapi tidak menyerah. Mereka memasak lagi.
”Ternyata memasak itu susah dan capek, Pak,” celetuk Zakiya Warda Mausarbanta Burani di sela mengaduk nasi.
”Kalau begini aku gak mau masak lagi. Enakkan beli,” kata Aura Reavina sambil senyum-senyum.
Tepat pukul 10.00 semua harus selesai. Semua hasil masakan disajikan di meja. Dewan penguji berkeliling melihat penyajian dan mencicipi masakan.
”Wah rasanya macam-macam. Ada yang terlalu gurih kebanyakan penyedap. Ada yang sambalnya kebanyakan terasi. Ini sayurnya terlalu manis. Itu ayam gorengnya kurang matang,” komentar Rikse Zeiniyeh, salah satu penguji.
Waka Humas SD Muhita Sitti Azizah yang juga anggota penguji mengatakan, ujian praktek ini agar siswa dapat bekerja sama dan merasakan betapa repotnya orangtua setiap hari menyiapkan makanan. ”Praktik ini juga mendidik siswa menghargai makanan,” ujarnya. (Khoiron)