PWMU. CO– Ceria Pandu Athfal (CPA) se-Kabupaten Jombang diadakan di Kedungmlati Kesamben pada Sabtu-Ahad (13-14/4/2019). Acara diikuti 160 siswa dari berbagai sekolah Muhammadiyah.
Acara dibuka oleh pengawas PPAI Tembelang Anis Supriyanto. Dia menuturkan, seragam Hizbul Wathan (HW) ini ciri khas pandu sekolah Muhammadiyah. ”Jagalah nama baik sekolah Muhammadiyah dengan cara bersikap yang baik di manapun kalian berada,” ujarnya.
Setelah shalat Duhur dan makan siang, anak-anak langsung mengikuti rangkaian lomba kepanduan meliputi semaphore, tali- temali, pionering, PBB, morse dan bongkar pasang tenda.
Komunitas Kelas Inspirasi memnadu anak-anak bermain dan memberikan materi keterampilan. Komunitas ini juga melatih anak-anak pandu bermain pantomim.
Malam hari diadakan lomba cerdas cermat, adzan dan pidato sampai pukul 22.00. Setelah itu anak-anak tidur di tenda.
Subuh peserta dibangunkan untuk shalat berjamaah di masjid. Usai shalat mereka berbaris di lapangan mengikuti senam kewer-kewer yang lagi hits bersama kakak-kakak pembina. Kemudian lomba survival.
Salah satu peserta adalah siswa kelas 4 dan 5 MI Muhammadiyah 10 Rejosopinggir Tembelang. Dari lomba yang diikuti utusan madrasah ini meraih juara 3 lomba adzan, juara 3 pidato putra dan putri, juara 3 lomba tali temali, juara 3 survival dan juara 1 bongkar pasang tenda.
Guru Annas Fauzi mengatakan, CPA kali ini dapat menjadi bekal bagi perkembangan anak-anak MI Muhammadiyah 10 Rejosopinggir.
”Semoga setelah acara ini, anak yang pemalu menjadi berani, yang biasanya manja menjadi mandiri yang biasanya tidak patuh menjadi patuh. Itulah harapan kami sebagai pendidik dari Madrasah Para Penghafal Alquran,” katanya. (Zuly Ahsanul Bariyyah)