PWMU.CO – Perjuangan para relawan jihad politik Muhammadiyah (Jipolmu) mengawal hasil perolehan suara calon Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Republik Indonesia Dapil Jawa Timur nomor urut 41 Nadjib Hamid (NH 41) sangat luar biasa.
Seperti yang terpantau dalam proses rekapitulasi atau perhitungan suara tingkat kecamatan oleh Panitia Perhitungan Kecamatan (PPK) di Balai RW 04 dan lapangan Langunsari, Krembangan, Kota Surabaya.
Para relawan Jipolmu harus rela bergantian jaga untuk mengawal perolehan suara NH 41. Hal itu dilakukan agar para saksi bisa cermat memastikan suara NH 41 sesuai dengan hasil pemungutan dan perhitungan di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS) se-Kecamatan Krembangan.
Selain itu, warga Persyarikatan Krembangan pun ikut urunan untuk penyediaan konsumsi bagi para relawan Jipolmu yang bertugas mengawal perhitungan suara. Mulai menyediakan kopi, jajan, hingga makan buat relawan.
Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Krembangan Sutikno SSos mengatakan, proses rekapitulasi atau perhitungan suara di Kecamatan Krembangan dilakukan oleh PPK mulai pagi hingga sore hari, dan dilanjutkan pada malam hari.
“Ya, mau tidak mau kita harus bagi dua shift, yakni pagi sampai sore hari, dan shift malam. Masing-masing tiga orang yang jaga,” kata Sutikno, Senin (22/4/19) malam.
Menurut dia, gantian jaga mengawal suara itu dilakukan agar tidak terjadi kesalahan input data, kecurangan, atau lainnya. “Alhamdulillah, perhitungan suara sementara NH 41 dan lainnya untuk Kecamatan Krembangan belum ditemukan ketidakcocokan data, indikasi kecurangan, atau lainnya. Sementara ini masih aman,” ungkapnya. (Aan)