PWMU.CO – Adzan Isya belum dikumandangkan. Tapi para jamaah sudah memenuhi mushala Al Jihad di Dusun Giri Gajah Desa Giri Kebomas Gresik, Senin (6/4/2019).
Jamaah terdiri dari tua, muda, remaja dan anak-anak memenuhi mushala kecil itu. Mushola Al Jihad berada dalam naungan Pimpinan Ranting Muhammadiyah Giri Gajah.
Meskipun kecil, tapi mushala ini sudah dilengkapi AC. Shalat di dalamnya terasa sejuk dan nyaman.
Mushala ini terletak hanya 100 meter dari Masjid Besar Ainul Yaqin Sunan Giri. Dulu masjid besar ini sebagai pusat pemerintahan Kesultanan Giri. Sedangkan mushala itu sebagai salah satu ujung tombak pergerakan Muhammadiyah di Tanah Giri ini.
Ketua Ranting Muhammadiyah Giri Gajah Nurul Hidayat bersyukur dan senang melihat antusias warga menjalankan tarawih di awal ini.
Pak Nurul, demikian panggilannya, mengucapkan terima kasih kepada para dermawan yang sudah menyumbang prasarana untuk mushala ini.
”Alhamdulillah awal Ramadhan ini mushala mendapat karpet baru, sehingga suasana menjadi baru,” ucapnya.
Harapannya, semoga semangat menjalankan ibadah tarawih malam ini juga berlanjut sampai akhir Ramadhan. Dia menyampaikan maaf kepada beberapa jamaah yang tidak kebagiàn tempat untuk shalat. Kapasitas mushala ini menampung 50 orang saja.
Shafira Melinda, salah satu jamaah yang pulang dan terawih di rumah, menceritakan, berangkat ke mushala saat adzan dikumandangkan tapi mushala sudah penuh sesak. Shaf juga sangat rapat, sehingga sudah tidak dapat dipaksa lagi masuk.
Malam ini yang menjadi imam shalat Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kebomas Slamet Dalhar. Dalam kultumnya, dia mengingatkan dan mengajak para jamaah untuk sungguh-sungguh menjalankan ibadah Ramadhan ini.
”Anggap Ramadhan tahun ini sebagai Ramadhan yang terakhir bagi kita. Perbanyak amalan, membaca Alquran, infak shodaqoh dan amalan kebaikan lainnya. Ibadah Ramadhan tahun ini harus lebih baik dan berkualitas dari sebelumnya,” katanya. (Lilik Isnawati)