PWMU.CO-Jika Anda mendapat perlakuan buruk dari teman atau bullying, ada empat cara menghindarinya. Inilah tips yang disampaikan oleh Mahfuzh Yunus SIP dalam Darul Arqam di MI Muhammadiyah 10 Rejosopinggir, Tembelang, Jombang, Senin (27/5/2019).
Dia menjelaskan, bullying adalah tindakan menyakiti secara fisik, verbal, atau psikologis oleh seseorang atau kelompok yang merasa lebih kuat kepada korban yang lebih lemah fisik ataupun mental dilakukan berulang-ulang tanpa perlawanan sehingga korban menderita.
Bullying, sambung dia, memiliki pengaruh jangka pendek dan panjang terhadap korbannya. Pengaruh jangka pendek seperti depresi karena mengalami penindasan, menurunnya minat untuk mengerjakan tugas-tugas sekolah yang diberikan oleh guru, dan menurunnya minat untuk mengikuti kegiatan sekolah.
Akibat jangka panjang dari penindasan seperti ini, mengalami kesulitan dalam menjalin hubungan baik dengan lawan jenis, selalu memiliki kecemasan akan mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan dari teman-teman sebayanya.
”Maka yang suka mem-bully temannya, segeralah bertaubat,” katanya. ”Karena itu tidak ada manfaatnya sama sekali.”
Menurut dia, anak yang suka mem-bully itu biasanya kurang diperhatikan orang tua atau anak mama. Ibaratnya bermuka garang tapi berhati pink,” selorohnya yang disambut tawa siswa.
Anak-anak yang pernah di-bully temannya, sambung dia, jangan khawatir karena ada beberapa cara untuk mengatasi. Pertama, buktikan kalau kita lebih hebat dari mereka. Misalnya, pintar dalam hafalan Alquran.
”Kedua, usahakan bangkit dari kelemahan yang menjadi sebab di-bully. Jika kita ingin bebas dari bullying, semuanya dimulai dari diri sendiri. Harus berani melawan. Jika tidak akan terus dikekang oleh orang yang menyakiti,” tandasnya.
Ketiga, berani melaporkannya ke orangtua atau guru. Jika di-bully lebih baik minta bantuan kepada orangtua atau guru. Agar bisa terbuka apa yang terjadi dengan dirinya. ”Jangan menutupi apa yang terjadi. Karena itu hanya akan memperpuruk masalah dan membuat kita menjadi takut bergaul dengan orang lain,” katanya.
Keempat, berdoa kepada Allah swt. ”Berdoalah kepada Allah agar diberi kesabaran dalam menghadapi masalah. Ingat, Allah bersama kita, Allah melihat apa yang mereka perbuat. Allah juga akan memberi mereka hukuman yang setimpal, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar,” tuturnya.
Jadi, kata dia, meskipun kita mempunyai kekurangan, kita masih harus bisa bangkit untuk menyelesaikannya. Tidak ada manusia yang sempurna. Semua manusia pasti mempunyai kelebihan dan kekurangan.
”Mereka yang suka mem-bully teman, sadarlah apa yang kalian lakukan, pasti akan mendapat balasan dari Allah. Apakah kalian juga mau diperlakukan seperti itu? Tidak bukan? Jadi, stop mem-bully teman ya,” tandasnya. (Zuly Ahsan)
