PWMU.CO – Suasana SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik—atau yang biasa disebut Smamio—tak seperti biasanya pada Selasa (28/5/19), dini hari.
Pasalnya, ada 14 siswa anggota Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Smamio yang membuat sekolah itu ramai di pagi buta itu. Ternyata, mereka akan membagikan makan sahur gratis.
Pada tahun-tahun sebelumnya, siswa Smamio membagikan takjil untuk berbuka puasa. Namun kali ini berbeda, mereka ingin anti-mainstream (anti arus utama), yakni berbagi makan sahur. “Kegiatan ini memang baru pertama kali dilakukan.” ucap Idayanti SPd, Waka Kesiswaan Smamio. “Tujuannya agar siswa bisa merasakan berbagi sahur dengan sesama.”
Sasaran bagi sahur kali ini ialah Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik (RSMG). Menurut Idayanti, RSMG sengaja dipilih karena sasaran penerimanya sudah jelas. “Di rumah sakit banyak penjaga pasien yang wajib kita bantu. Semoga bisa meringankan mereka dengan memberi makan sahur,” terangnya.
Koordinator Bina Kader Smamio Khinanjar Widiartama SPd menjelaskan, ada 25 kotak nasi yang disiapkan dari anggaran IPM sendiri.”
Menurutnya, target pertama bukan tentang seberapa banyak kotak nasi yang dibagikan. “Namun menumbuhkan spirit berbagi dulu kepada anak-anak. Saya selalu mengajak anak-anak untuk memiliki spirit Al-Maun,” ujar guru Kimia tersebut.
Vella Dya Ony, salah satu siswa peserta mengaku bersemangat. “Walaupun harus bangun tengah malam. Semua yang ikut tetap bersemangat berbagi untuk orang-orang di luar yang lebih membutuhkan,” ujarnya.
Harapannya, semoga berbagi sahur kali ini bisa menambah motivasi orang-orang di luar agar lebih peduli dan saling tolong-menolong dalam kebaikan. “Untuk semua teman-teman IPM, mari kita bersemangat untuk ta’awanu ‘alal birri wattaqwa. Saling olong menolong dalam keaikan dan takwa,” ujar Vella. (Ulya/Adis)
