PWMU.CO – Derap langkah kaki dan gema suara pasukan Drumband Tunas Melati Wotan memeriahkan acara akhirussanah Perguruan Muhammadiyah Wotan Panceng Gresik, Sabtu (29/6/19).
Grup drumband yang sempat vakum selama 1,5 tahun di tahun 2016, kini bangkit lagi dengan regenrasi personal. Sebanyak 45 siswa pemain drumband sekarang ini tampak semangat dan lihai memainkan alat musiknya.
”Alhamdulillah ada regenerasi pengurus dan pemain, korps drumband Tunas Melati Perguruan Muhammadiyah Wotan bisa kembali bangun dari tidurnya,” ungkap Arifiyanto, ketua pengurus drumband Tunas Melati.
Ia mengatakan drumband salah satu kegiatan ekstrakurikuler di MTs Muhammadiyah 9 Wotan yang banyak diminati siswa. ”Sebisa mungkin kami berusaha untuk membangkitkan kembali drumband Tunas Melati ini,” tambahnya.
Sementara Ahmad Mudhori, pelatih drumband mengaku bangga dengan anak didiknya. ”Saya senang melihat semangat anak-anak dalam mempersiapkan perform untuk tampil di beberapa acara terutama di akhirussanah kali ini,” ujarnya.
Ia mengatakan, ebelum tampil di kandang sendiri, Tunas Melati juga memenuhi undangan untuk tampil di berbagai tempat di daerah Gresik dan Lamongan antara lain di Desa Lowayu, Godog, Glagah, dan Sekargadung.
Selain Drumband Tunas Melati Wotan, ada pula tiga korps drumband yang memeriahkan kegiatan akhirussanah kali ini. Seperti drumband Melati Putih, Bahana Surya Nada, dan Perguruan Muhammadiyah Godog Lamongan. (Novania Wulandari)