PWMU.CO-Lazismu menandatangani Letter of Intent (LoI) dengan PT Permata Insan Nusantara (PIN) dan Supertext Swedia di KBRI Swedia Stockholm, Jumat (30/8/2019). Ini kerja sama pemanfaatan teknologi finansial syariah untuk Lazismu.
Penandatanganan dilakukan CEO PT PIN Muhammad Jafar, CEO Supertext Martin Jacobson, dan Direktur Fundraising dan Kerja sama Lazismu Rizaludin Kurniawan. Turut hadir menyaksikan Dubes RI untuk Kerajaan Swedia Bagas Hapsoro.
”Penandatanganan LoI ini merupakan langkah penting untuk membangun landasan bagi teknologi finansial syariah yang bermanfaat bagi anggota Muhammadiyah dan rakyat Indonesia,” ujar Dubes Bagas.
CEO dan Pendiri Supertext Martin Jacobson menekankan kembali keunggulan teknologi komunikasi yang disediakan Supertext untuk kemanfaatan anggota Muhammadiyah dan komunitasnya.
”Yang juga sangat penting adalah komitmen Supertext untuk menyediakan transfer teknologi dan berbagi pengalaman bagi PT PIN,” tambah Bagas.
Ada dua poin dalam LoI tersebut. Pertama, mengembangkan program aplikasi pengiriman pesan bagi anggota Muhammadiyah dan komunitas dengan mengombinasikan landasan teknologi finansial PT PIN dan landasan teknologi komunikasi Supertext termasuk dalam aktivasi digital dan promosi.
Kedua, mengembangkan layanan teknologi finansial syariah bagi anggota Muhammadiyah dan komunitas, seperti zakat, infak, sedekah, wakaf, kurban, aqiqah, haji, umrah, pengumpulan dana anggota, dan wisata halal.
Detail teknis LoI ini akan diatur dalam Perjanjian Kerja Sama yang kembali akan ditandatangani dalam waktu dekat. (*)
Sumber KBRI di Stockholm Editor Sugeng Purwanto