PWMU.CO – Seluruh murid kelas 1 SD Muhammadiyah 3 International Class Program (ICP) Sumberrejo Bojonegoro mengikuti kegiatan outdoor learning di Taman Jati Wangi Tuban, Sabtu (21/9/19).
Tawa dan rasa antusias membuncah di wajah seluruh peserta ketika kendaraan melaju menuju peternakan dan perkebunan di kawasan itu.
Begitu tiba di lokasi, kunjungan pertama ke peternakan ayam petelur. Di sini siswa dikenalkan jenis ayam petelur, cara perawatan, hingga penyaluran produk telurnya. ”Ayam-ayam ini harus rutin diberi makan. Gak boleh telat agar mau bertelur,” ujar pemandu.
Bau kandang ayam tidak menyurutkan semangat anak-anak untuk belajar. Mereka diajak keliling melihat ayam-ayam yang diberi makan. Murid-murid sangat antusias dan menikmati kegiatan belajar kali ini. Kandang ayam didesain setiap telur yang dikeluarkan ayam langsung menggelinding keluar sehingga memudahkan mengambilnya.
Setelah mendapat cukup pengetahuan tentang ayam petelur, anak-anak diajak memanen telur ayam. ”Ayo, anak-anak sekarang kita panen telur ayam,” ajaknya kepada siswa.
Mereka berebutan mengambil telur di tempatnya. Meskipun ada yang berlepotan kotoran dan bau, anak-anak tanpa ragu dan jijik memunguti telur-telur dimasukkan keranjang. Selanjutnya telur dicuci bersih dan direbus.
Sembari menunggu telur matang, mereka bergeser ke lokasi kolam budi daya lele dan kelinci. Di kandang kelinci, murid-murid dibolehkan menggendongnya.
Awalnya ada seorang murid yang menangis, takut dengan kelinci. Guru mendampingi dan mendekatkan seekor kelinci kepadanya. Disuruh memegang bulunya yang lembut dulu. Setelah itu dibopongnya kelinci itu dengan tertawa.
Setelah puas bereksplorasi dengan hewan ternak, anak-anak berkunjung ke kebun tanaman holtikultura. Di kebun melihat tanaman cabai, tomat dan tanaman obat keluarga. Mereka diajari menanam dan panen. Juga dijelaskan distribusinya hasil panen.
Setelah selesai di sini, anak-anak kembali ke tempat ayam untuk menikmati telur yang sudah matang. ”Olala, enak sekali,” ucap Alif murid kelas 1. (*)
Penulis Khomsya Wanudya Kharisma Fajariyanti Editor Sugeng Purwanto