PWMU.CO– Field Trip Education murid-murid sixth grade(kelas 6) SDM 3 ICP Sumberrejo Bojonegoro berlangsung selama dua hari tiga malam di Yogyakarta, Selasa-Rabu (24-25/9/2019).
Hari kedua mengunjungi Kebun Buah Langka Sedayu Bantul. Di sini dapat melihat buah yang tumbuh di luar negeri ditanam di kebun ini.
Pemandu memberikan penjelasan jenis buah-buahan di kebun ini sekaligus keunikannya dibandingkan buah lokal. Misalnya, sawo mexico (Mamey sapote), anggur brazil (jaboticaba), sawo hitam (black sappote) dari Amerika Latin, jeruk nagami (Citrus japonica) dari Jepang, apel india (Putsa), anggur laut (Coccoloba uvifera) dari Malaysia, miracle fruit dari Afrika Barat, dan masih banyak lagi.
Murid lalu diajak melihat langsung ke kebun dengan memakai capil petani. ”Ini jeruk nagami yang berasal dari Jepang. Bentuknya lonjong, makannya beserta kulitnya. Jadi tidak perlu dikupas jeruknya,” jelas pemandu Azrina Fathonah.
”Haaaaaa…. kok aneh ya?” komentar semua murid karena memang baru tahu. Murid pun diberi kesempatan untuk mencicipi buah-buahan itu.
Ratusan buah yang ditunjukkan kepada murid. Pemandu kebun memetikkan beberapa butir buah langsung dari pohon untuk dicicipi. Murid berebut mencicipi buah segar itu. ”Ayo gantian yang mencicipi buah, kasih kesempatan pada teman lain juga mencicipi,” kata Lusmina Rahmawati Mughiro SPd, guru pendamping.
Usai berkeliling kebun, dilanjutkan menanam pohon kelengkeng di polybag. Kemudian murid bisa membawanya pulang. Pemandu kebun juga menjelaskan bagaimana cara menanam dan merawat tanaman dengan baik.
Sebelum pulang, murid diberi hidangan sawo mexico (Mamey sapote) berukuran besar. Warnanya cokelat seperti warna sawo umumnya. Beratnya lebih dari setengah kilo per biji.
Sawo mexico itu dipotong kecil-kecil bisa jadi dua piring besar. Rasanya seperti ubi rebus. Lagi-lagi murid terheran- heran. Selain makanan murid diberi suguhan minuman yang terbuat dari Australia lemon tea. Rasanya beda dengan minuman lemon tea yang biasanya dijual. Murid=murid merasa senang sekali karena banyak hal baru yang mereka ketahui. (*)
Penulis Muryanti Editor Sugeng Purwanto
