PWMU.CO-Sekolah Muhammadiyah itu harus ada beda rasa dengan sekolah lainnya sehingga masyarakat menjatuhkan pilihan untuk menyekolahkan anaknya di sini.
Hal itu disampaikan Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Kedanyang Kebomas Gresik H. Hilmi Aziz MPdI saat memberikan sambutan rapat koordinasi menyambut pendaftaran siswa baru 2020/2021 SD Almadany. Acara bertempat di Warung Apung Rahmawati Gresik, Rabu (23/10/2019).
Hilmi Aziz membuat analogi kenapa memilih rumah makan ini sebagai tempat pertemuan. ”Mengapa yang dipilih warung makan ini, kok bukan lainnya? Jawabnya ada pada rasa masakan yang tersaji di depan kita ini,” ujar wakil ketua PDM Gresik ini.
Menurut dia, kepuasan pelanggan di warung makan terletak pada cita rasa makanan, lokasi yang nyaman, pelayanan yang menyenangkan sehingga membuat pelanggan kangen untuk kembali lagi.
Begitu pula dengan kepuasan wali murid di sekolah ditentukan dengan cita rasa pembelajaran, hasil yang bagus, kualitas guru, layanan sekolah yang menyenangkan, kelas yang nyaman.
”Pelanggan yang puas dengan semua sajian itu akan tertarik dan kembali lagi,” ujarnya. Pelanggan ini juga menceritakan kepuasan itu kepada orang lain sehingga menjadi marketing yang menguntungkan.
Rakor yang dihadiri oleh ketua dan pengurus PRM Kedanyang beserta ustadz-ustadzah SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (SD Almadany ) Kebomas.
Selanjutnya disampaikan perkembangan perolehan siswa pada PPDB 2020/2021 sekarang ini sebanyak 50 siswa. ”Artinya kita mulai mendapat kepercayaan masyarakat,” ungkapnya.
Menurutnya, pengelolaan sekolah itu sama seperti rumah makan ini. Selain promosi dan branding, patut diperhatikan pelayanan, tempat, dan yang terpenting rasa masakan.
Demikian juga sekolah, sambung dia, harus menyenangkan dan ada rasa yang diukur dari hasil belajar yang mengesankan. ”Orangtua murid akan merasakan beda hasil didikan sekolah Muhammadiyah dengan sekolah lainnya,” sambungnya.
Di akhir sambutannya, mantan ketua Kwarda HW Kabupaten Gresik ini menyampaikan, percaya dengan ustadz-ustadzah SD Almadany mempunyai dedikasi tinggi untuk mewujudkan sekolah yang punya cita rasa beda. (*)
Penulis Mahfudz Efendi Editor Sugeng Purwanto
