PWMU.CO – Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur Hj Farida Muwafiq SAg memberikan apresiasi kepada peserta Pembinaan Rutin Corp Mubalighat Asiyiyah (CMA) yang selalu istiqamah mengikuti acara yang sudah menginjak kesembilan kali itu.
“Terima kasih saya sampaikan pada semua perwakilan Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Aisyiyah se-Jawa Timur yang telah istiqamah menghadiri kegiatan ini sebagai wujud komitmen atas kesepakatan bersama di awal periode,” ujarnya di Universitas Muhammadiyah Lamongan, Ahad (24/11/19).
“Kami menyadari padatnya agenda di masing-masing daerah. Di sinilah pentingnya menjalankan roda organisasi yang berasaskan kolektif kolegial. Jika ketua berhalangan hadir, masih ada sekretaris dan anggota yang lain. Selanjutnya yang hadir berkewajiban menyampaikan ilmu yang didapat,” pesannya
Dia menegaskan, Majelis Tabligh merupakan pilar utama gerakan dakwah Aisyiyah karena memiliki visi berkembangnya gerakan tabligh Aisyiyah dalam pembinaan keagamaan.
“Termasuk visi Majelis Tabligh juga yaitu terbangunnya kualitas akidah, agama, akhlak, muamalah duniawiah, berlandaskan kitab suci dan sunah maqbulah,” terang dia.
Menyinggung tema Penguatan Paham Agama dalam Muhammadiyah, Farida menjelaskan bahwa materi tentang pembinaan agama selalu dibutuhkan sepanjang masa. “Kami mengharapkan generasi muda mulai ikut berkecimpung di Majelis Tabligh. Masuk di sini bukan notabene harus pandai ceramah dan mengaji, tetapi dibutuhkan pula pemikirannya,” ungkapnya.
Dia menyampaikan orientasi kita dalam berdakwah adalah membebaskan. “Kita punya kewajiban membebaskan objek dakwah kita. Dalam artian memahamkan mereka,” ujarnya.
Kita, sambungnya, juga berorientasi memberdayakan artinya mengajak kepada objek dakwah, sasaran dakwah, supaya memahami dan melaksanakan amalan sesuai tujuan kita. “Yang terakhir orientasi kita adalah memajukan. Sesuai dengan komitmen kita sebagai organisasi perempuan yang berkemajuan,” kata dia. (*)
Kontributor Yunia Zahrotin Nisa’. Editor Mohammad Nurfatoni.