PWMU.CO – Sebanyak 48 jamaah umrah PT Relasi Laksana Wisata berangkat dari Bandara Juanda Surabaya menuju Bandara King Abdul Aziz Airport Jeddah, Rabu (18/12/19). Mereka mengkuti paket Special Bronze 12 hari, yaitu 18-29 Desember 2019.
General Manager (GM) PT Relasi Laksana Wisata Fathul Mufid ST menyatakan apresiasi atas kepercayaan jamaah umrah kepada travelnya. “Terima kasih kami sampaikan kepada Bapak-Ibu dan Saudara jamaah umrah yang telah mempercayakan kepada Relasi Wisata sebagai penyelenggara ibadah umrah,” ungkapnya.
Mufid berharap semoga perjalanan umrah lancar dan jamaah sehat dalam pelaksanaan, khusyuk dalam ibadah, dan dikabulkan semua doanya. “Semoga diterima oleh Allah seluruh rangkaian ibadah ini dan umrah yang mabruroh,” kata GM perusahaan travel yang berkantor di Muhammadiyah Business Center Surabaya tersebut.
Salah satu jamaah umrah asal Gresik Dewi Susanah mengatakan kepuasannya atas layanan awal yang diberikan PT Relasi Laksana Wisata. “Kami senang bisa bergabung dengan Relasi Wisata. Nuansa kekeluargaan dan layanan yang baik diberikan kepada jamaah umrah. Minimal di awal pemberangkatan ini diakomodir kebutuhan kami selama umrah,” ungkap dia yang berangkat bersama suaminya.
Dia menambahkan, “Penukaran uang riyal yang lebih murah daripada kami tukar sendiri di money changer. Fasilitas layanan komunikasi dengan keluarga. Perhatian kepada jamaah saat masa menunggu keberangkatan dengan sarapan di lounge bandara. Juga handling bagasi sampai koper kami diantar di depan kamar hotel. Semoga sampai kepulangan tetap istiqamah bisa memberikan layanan terbaik.”
Tour leader Mardi Kusdani menyampaikan agar jamaah selalu menjaga barang dan kesehatannya dengan baik. “Khususnya paspor harus dijaga. Jangan diberikan kepada orang yang mau pinjam di tempat tidak resmi.
“Hotel yang kita tempati di Madinah yaitu Hotel Mubarok Silver. Untuk mengingat tempatnya, lurus depan pintu 25 Nasjid Nabawi. Mohon kalau keluar hotel selalu memakai jaket mengingat suhu di Madinah yang dingin sekitar 12 derajat Celcius,” imbau anggota Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sumenep tersebut. (*)
Kontributor M Fadloli Aziz. Editor Mohammad Nurfatoni.