PWMU.CO – Simulasi Try Out UN CBT SMA Muhammadiyah 4 Surabaya (Smamiv) digelar gratis dan berhadiah. Kegiatan yang diikuti 200 pelajar SMP/MTs se-Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik itu berlangsung lancar, Ahad (2/2/20).
Simulasi Try Out Ujian Nasional (UN) Computer Based Test (CBT) 2020 itu merupakan acara tahunan yang diadakan SMAMIV. Ketua PPDB Smamiv Tahun Pelajaran 2020/2021 Achmad Nasihin SPd mengatakan, try out ini sangat digemari karena tidak dipungut biaya.
Soal-soal yang diberikan, lanjutnya, bukan asal soal karena Smamiv bekerja sama dengan Primagama Tutoring Institution.
Menurutnya, acara ini juga untuk memperkenalkan Smamiv sebagai salah satu referensi sekolah lanjutan. “Selain itu pastinya ini juga akan menambah pengalaman mereka sebelum menghadapi Try Out UN CBT yang sesungguhnya. Semoga semakin banyak yang mengenal Smamiv dan bersekolah di sini,” katanya.
Ia menjelaskan, ada 80 soal dengan rincian 20 soal per mata pelajaran, seperti Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, dan Bahasa Inggris. Soal-soal tersebut, kata Achmad Nasihin, diselesaikan dalam waktu 120 menit.
Fasilitas Nyaman di Smamiv
Dalam mengerjakan soal, peserta menggunakan gadget berupa smartphone atau laptop mereka. Sedangkan jaringan internet tidak menjadi masalah karena Smamiv sudah menyediakan wifi untuk setiap ruangnya.
Ada 17 ruangan yang disediakan. Selain guru yang menjaga ruang, ada pula siswa Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) yang ikut mengamankan jalannya simulasi try out. Ditambah dengan adanya CCTV di setiap ruangan, maka pengawasan bisa dipantau langsung dari ruang guru.
Meski demikian, suasana try out didesain tidak terlalu kaku dan menegangkan. Karena itu, para guru diminta aktif dan ramah dalam membantu kesulitan teknis yang mungkin dialami siswa.
Seperti yang dialami Devan, siswa SMPN 16 Surabaya yang sempat kesulitan log in ke web pengerjaan soal. Setelah dibantu oleh Nabilla Umniyah Widarto, salah satu IPM yang bertugas jaga di ruang 2, akhirnya bisa log in dan mulai mengerjakan soal.
Hj Lailatul, ibu dari Nur Agustina, siswa MTs Negeri 2 Surabaya mengapresiasi Simulasi Try Out UN CBT ini. Ia mengaku ini pertama kali mengantarkan putrinya mengikuti Simulasi Try Out UN CBT.
Sebelumnya, Hj Lailatul hanya tahu acara seperti ini di sekolah putrinya saja. “Alhamdulillah kok tahu ada acara positif seperti ini ya harus saya ikutkan untuk menambah pengalaman anak saya. Sekolahnya juga bagus,” ungkapnya senang.
Beragam Suguhan Menarik
Selain Simulasi Try Out UN CBT, ada juga suguhan penampilan dari ekstrakurikuler Smamiv, seperti pameran seni, Akustik Band, Tapak Suci, Paskibra, dan Ice Cream Party dari Campina. Semua itu disuguhkan untuk menghibur para peserta sembari menunggu hasil Simulasi Try Out UN CBT diumumkan.
Tak ketinggalan pula Opet, maskot Smamiv yang banyak diserbu para peserta untuk diajak foto bersama. Ia memakai kostum khas armadillo, sejenis hewan trenggiling. Opet tidak pernah melepas topeng kostumnya di hadapan khalayak, karena jati diri seseorang yang memakai Opet tidak boleh diketahui orang lain, selain orang tertentu saja.
Suasana semakin meriah saat beberapa peserta ikut menyanyi duet bersama Akustik Band Smamiv. Seperti Julian Arbain, siswa SMPN 29 Gresik, yang tampil percaya diri menyanyikan lagu berjudul Celengan Rindu, Fiersa Besari.
Ia mengaku suka menyanyi dan sudah memiliki band sendiri, bernama ForTwentyNine. Saat ditanya mengenai soal Simulasi Try Out, Julian Arbain mengatakan bisa menyelesaikan semuanya. “Alhamdulillah meski agak sulit, selesai semua,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Waka Kesiswaan Smamiv Laila Annahaar SPd turut menyumbang sebuah lagu berjudul Mungkinkah, dari band lawas Stinky. Lagu yang popular di tahun 1997 ini membuat para pendengar ikut menyanyi bersama karena liriknya yang mudah diingat.
Pertunjukkan Tapak Suci juga tak kalah menarik. Diperagakan, beragam jurus baik dengan tangan kosong maupun senjata. Disusul dengan tampilan tim Paskibra SMAMIV yang mengenakan topeng bernuansa gold, dengan paduan musik modern dan tradisional juga menyita perhatian peserta.
Hasil Simulasi Try Out UN CBT
Sekitar pukul 11.00 WIB, hasil Simulasi Try Out UN CBT ditempel di papan pengumuman di halaman tengah Smamiv. Selain itu juga diumumkan lima peserta terbaik Simulasi Try Out UN CBT SMP/MTs 2020 tahun ini.
Waka Kurikulum Smamiv H Drs Agus Subroto MPdI menyerahkan langsung hadiah untuk para peserta terbaik. Terbaik pertama sampai ketiga mendapatkan sertifikat, uang pembinaan, dan merchandise. Sedangkan terbaik keempat dan kelima mendapatkan sertifikat dan merchandise.
Inilah peraih lima terbaik hasil Simulasi Try Out UN CBT:
Terbaik I: Indah Yulianti, dari SMPN 6 Surabaya
Terbaik II: Abimanyu Danendra A, dari SMPN 16 Surabaya
Terbaik III: Muhammad Rafi Samudera FR, dari MTsN 2 Surabaya
Terbaik IV: Khoirota Nurin Fadilah, dari SMPN 6 Surabaya
Terbaik V: Putri Rizqi Rahmadani, dari SMPN 40 Surabaya
Kesan Peserta terhadap Smamiv
Indah Yulianti, siswa SMPN 6 Surabaya tak menyangka menjadi terbaik pertama. “Ada soal yang bingung, ada soal sama seperti yang sudah pernah dikerjakan di sekolah, ada juga soal yang sulit,” ungkapnya sembari mengingat saat dia mengerjakan soal. Ia juga mengatakan, SMAMIV bagus dan nyaman.
Hal senada disampaikan Muhammad Rafi Samudera FR, siswa MTsN 2 Surabaya, yang meraih terbaik ketiga. Ia mengatakan, SMAMIV mempunyai lingkungan yang bersih, enak, dan adem (dingin) karena sudah ber-AC.
Ia sempat kaget dan tidak menyangka dirinya dipanggil ke panggung untuk menerima penghargaan. Muhammad Rafi Samudera FR mengaku santai saat mengerjakan soal. Tapi ia teringat ibunya di rumah mendoakan, semoga nilai try out-nya bagus. “Mungkin ini merupakan keajaiban doa seorang ibu,” ungkapnya haru.
Penulis Kiki Cahya Muslimah. Co-Editor Ria Pusvita Sari. Editor Mohammad Nurfatoni.