PWMU.CO– Cek suhu tubuh diberlakukan di Universitas Muhammamdiyah Gresik kepada siapa pun yang berkunjung ke kampus 1 dan 2 mulai Selasa (17/3/2020). Aturan ini diadakan untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona ke kampus.
Para dosen, mahasiswa, karyawan, dan tamu yang datang ke kampus wajib ukur suhu tubuh. Jika normal diizinkan masuk. Sebaliknya ketika ada yangterdeteksi suhunya naik segera dibawa ke poliklinik kampus.
Aturan ini dilaksanakan oleh Fakultas Kesehatan dan Biro Administrasi Umum. Keduanya bekerja sama menyiapkan sejumlah langkah antisipasi mencegah penyebaran virus Corona.
“Ada alat pendeteksi suhu tubuh yag digunakan di pintu masuk kampus sebagai bentuk pencegahan virus Corona,” kata Dekan Fakultas Kesehatan dr Rivai MKes.
UMG juga menyiapkan ruang isolasi jika ditemukan dosen, mahasiswa, atau karyawan yang suhu badannya mencapai di atas 38 derajat. UMG, kata dia, juga bekerja sama dengan RSUD Ibnu Sina untuk protokol antisipasi dan penanggulangan virus Corona.
“Kita akan antisipasi, serta koordinasi dengan RSUD Ibnu Sina untuk bagaimana teknis pengobatannya. Apalagi di kampus juga tidak hanya civitas akademika yang datang tapi juga masyarakat umum yang ada kepentingan di UMG,” ucap Rivai.
Rivai juga menyampaikan ada kampanye untuk mencegah penyebaran virus Corona dan penyemprotan disinfektan atau cairan antiseptik di semua titik Kampus UMG.
“Penyemprotan disinfektan di semua spot kampus. Kami kampanye dan menyampaikan imbauan kepada civitas akademika untuk menghindari kontak tubuh pada orang yang terindikasi virus corona,” kata Rivai. (*)
Penulis Abdurrahman Faris Editor Sugeng Purwanto