PWMU.CO – Lazismu dan MDMC Jatim membentuk Tim Aksi Semprot Disinfektan ke gedung-gedung aset Muhammadiyah untuk mencegah penularan virus Corona.
Mereka bergerak mulai Rabu (18/3/2020). Tim bertugas menyemprot disinfektan ke masjid, mushala dan gedung amal usaha Muhammadiyah.
Ketua Lazismu Jatim drh Zainul Muslimin mengatakan pembentukan Tim Aksi Semprot Disinfektan sebagai peran Lazismu mengatasi problem umat yang kini tengah dilanda kecemasan wabah Corona yang menjadi pandemi. Kondisi ini berpotensi menyebar dengan cepat jika tidak dicegah dengan langkah yang tepat.
”Ini sumbangsih dari Lazismu yang bersinergi dengna MDMC Jatim (Muhammadiyah Disaster Management Center) menangani permasalahan wabah Corona di tanah air,” kata Zainul.
Gedung yang pertama disemprot seperti Kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim dan Masjid al-Badar Kertomenanggal Surabaya.
Menurut Zainul Muslimin, tim berjumlah enam orang yang dibekali mesin penyemprot dan cairan disinfektan. Seluruh ruang kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur yang berlantai tiga disemprot. Siang harinya bakda Duhur ganti menyucikan Masjid al-Badar yang berada di depan Kantor PWM.
Takmir Masjid al-Badar Ir Purwadji menyatakan, senang dengan bantuan semprotan disinfektan ke masjid ini untuk menghadapi wabah Corona. ”Kami berharap agar masjid ini menjadi bersih, aman, dan higienis sehingga jamaah tenang dalam melaksanakan ibadah shalat dan pengajian,” kata Purwadji.
Tim Bergerak se-Jatim
Sementara Ketua MDMC Jatim M Rofii mengatakan, dalam waktu dekat ia menginstruksikan jajaran MDMC seluruh Jawa Timur bersama Lazismu membentuk Tim Aksi Penyemprotan Disinfektan bagi masjid dan amal usaha Muhammadiyah (AUM).
Menurutnya setiap tim bisa berjumlah 4-6 orang akan bertugas melayani kebutuhan penyemprotan di masing-masing Daerah.
”Semoga langkah kecil kami bersama Lazismu ini sedikit mengurangi menyebarnya wabah Corona di lingkungan tempat beribadah. Sehingga ummat Islam tak perlu khawatir pergi ke masjid karena telah aman dan steril,” katanya dengan bersemangat.
”Namun demikian kita tetap selalu waspada dan berhati-hati serta tidak menganggap remeh wabah virus Corona ini. Serahkan semuanya kepada Allah Yang Maha Kuasa,” harapnya.
Tim Aksi Penyemprotan Disinfektan ini selanjutnya akan bertugas melayani permintaan takmir masjid dan mushala. Diharapkan umat Islam dapat tenang dan merasa nyaman serta tidak merasa khawatir beribadah di masjid. (*)
Penulis Aditio Yudono Editor Sugeng Purwanto