PWMU.CO – Edugame TK Aisyiyah 36 Perumahan Pongangan Indah (PPI) Manyar Kabupaten Gresik untuk mendukung program school from home membuat para muridnya ketagihan.
Koordinator Kurikulum TK Aisyiyah 36 PPI Zulianah SPsi menyampaikan agar pembelajaran semakin menarik selama anak belajar di rumah maka para guru membuat Game Edukasi (Edugame) bagi murid-muridnya melalui aplikasi Kahoot.
“Setiap soal yang dibuat pada aplikasi Kahoot ini diambil dari indikator yang sudah tersusun dalam matrik sebagai acuan pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran harian,” ujarnya.
Pendampingan Orangtua
Untuk memainkan game ini, sambungnya, diperlukan pendampingan dari orangtua. Memainkannya harus memakai laptop atau HP dan membacakan soal bagi anak yang belum terlalu bisa membaca.
Bagi para guru, lanjutnya, di awal pembuatan Edugame ini sempat mengalami beberapa kendala. Setelah beberapa waktu lalu melakukan pelatihan di SD Muhammadiyah Manyar, mereka mencoba berlatih di rumah.
“Setelah saling berkoordinasi melalui WhatsApp untuk pembuatan soal setiap hari, akhirnya Edugame itu pun selesai. Dan diberikan kepada siswa saat school from home mulai Selasa (7/4/2020),” ungkapnya.
Salah satu guru TK Aisyiyah 36 PPI Nur Latifah SPd menyatakan kalau dirinya sampai belajar kepada keponakannya yang sudah tahu terlebih dahulu.
“Saya sering mengajak sharing keponakan saya selama mengerjakan game pada aplikasi Kahoot. Sampai-sampai dia memberi saran untuk merekam apa yang dikatakan karena sering lupa,” jelasnya.
“Meskipun awalnya agak ribet tetapi saya berusaha untuk terus mencoba. Karena ini adalah salah satu pelayanan terbaik yang harus kami berikan kepada anak-anak di rumah selama school from home,” imbuhnya.
Setelah sering memakai aplikasi tersebut, kini Nur Latifah tak lagi kesulitan dalam membuat soal yang akan diberikan kepada para siswa.
“Terpenting kegiatan yang diberikan kepada siswa harus menarik dan kreatif agar anak tidak merasa bosan dan jenuh saat belajar di rumah,” paparnya.
Murid Semangat Mengerjakan Tugas
Berbagai komentar dilontarkan setelah Edugame ini diberikan kepada para siswa. Salah satunya Irma Febrianti ibunda dari Prameswari Anjani Ayubian.
“Saking semangatnya, sejak ada Edugame, Anjani bilang ke saya, Bu HP-nya ibu liatin terus ya, supaya kalau ada ustadzah WA Anjani ngerjakan duluan,” ungkapnya.
Hal senada juga dilontarkan oleh ibunda dari Arjuna Sakhiy Alkhalifi. Saat dihubungi via WhatsApp, Kamis (9/4/2020) Rhoisyatul Amilia menyampaikan putranya semangat mengerjakan tugas melalui permainan game ini.
“Tidak sulit memainkannya karena tinggal klik. Hanya karena belum terlalu bisa membaca maka harus dengan bimbingan orangtua,” ucapnya.
Rhoisyatul Amilia merasa bersyukur dengan adanya model belajar melalui Edugame ini. “Anak jadi semangat, orangtua juga semangat. Ustadzah memang keren,” pujinya dengan senang hati.
Sementara itu Humairatuz Zahra ibunda dari Muhammad Elkhalifah Nuswantara menjelaskan anaknya sangat senang dan antusias saat memainkannya. Tidak ada kendala berarti selama anaknya memainkan Edugame ini.
Pembelajaran Variatif
Kepala TK Aisyiyah 36 PPI Rehayuni SAg menyampaikan di tengah pandemi global Covid-19 mengharuskan kita melakukan kegiatan belajar mengajar jarak jauh. Maka sekolah berupaya mencari solusi pembelajaran yang variatif dan menyenangkan.
“Salah satunya yang menjadi pilihan membuat Edugame dari aplikasi Kahoot ini. Saya sangat bersyukur karena respon dari wali murid sangat baik dan anak-anak tertarik saat memainkannya di rumah,” tuturnya.
Edugame TK Aisyiyah 36 PPI solusi tepat school from home. (*)
Penulis Anik Nur Asia Mas’ud. Co-Editor Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.