PWMU.CO – MCCC Malang beri paket bantuan 5 RT di Desa Turirejo, Lawang, Kabupaten Malang. Banyak pihak dilibatkan dalam pembagian yang berlangsung Sabtu (9/5/20).
Selain Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCC) Kabupaten Malang, penyaluran tersebut juga menggandeng Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Turirejo. Total, MCCC Malang beri paket bantuan 5 RT yang terdiri dari RT 2 hingga 6 di RW II. Sementara untuk RW I dibagikan pada RT 1.
Kordinator Kantor Layanan (KLL) Lazismu Lawang Dwi Opriyanto mengatakan, paket sembako yang didistribusikan berasal dari dua sumber. “Dari Yayasan I’marul Masajid Malang dan Markaz Dakwah Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Keduanya bekerja sama dengan Lazismu Kabupaten Malang dan MCCC Kabupaten Malang,” ujarnya.
Bagikan 7 Paket Sembako
Ketua PRM Turirejo Sugiantono menerima langsung paket bantuan. “Alhamdulillah, pagi ini kami mendapat amanah untuk menyalurkan yang telah diberikan berupa sembako sebanyak 70 paket,” ungkap Sugianto.
Paket sembako tersebut, lanjutnya, akan disalurkan pada warga yang masuk kategori keluarga kurang mampu, khususnya warga yang terdampak Covid-19. “Data penerima bantuan akan dikoordinasikan bersama pihak RW II Desa Turirejo, Lawang,” tambah dia. Ketua RW, menurutnya, lebih paham kondisi warga.
Sementara itu, Ketua RW II Yulfida mengatakan, penerima paket sembako disinkronkan dengan data penerima bantuan yang ada di Desa Turirejo. “Karena jumlahnya terbatas, maka kami betul-betul memilah yang akan menerima paket sembako ini,” katanya di sela-sela penyaluran paket yang berlokasi di Masjid Al-Furqon, Lawang itu.
Hal tersebut dilakukan, tambah dia, agar tidak tumpang tindih dengan program bantuan desa. “Untuk seluruh bantuan, kami mewakili warga mengucapkan terima kasih. Semoga Allah membalas kebaikan para donatur,” ujarnya.
Di bagian lain, penyaluran bantuan dilakukan pada sore hari. Koordinasi yang baik antara Takmir Masjid Al-Furqon dan Masjid Al-Muhajirin, juga para pimpinan Pemuda Muhammadiyah Lawang melancarkan kegiatan.
Selain diantar langsung ke warga, secara teknis ada juga penerima yang datang langsung ke tempat penyaluran. (*)
Penulis Moh Anis. Co-Editor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni.