PWMU.CO – Yatim dan dhuafa disantuni Muhammadiyah Covid-19 Command Centre (MCCC) Gresik bersama Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Bungah.
Kegiatan tersebut digelar di halaman Masjid Muhajirin Bungah, Gresik, Senin (11/5/20). Ada sebanyak 149 paket sembako dan sejumlah dana santunan yang dibagikan.
Ketua Pelaksana Mukromin Latif SPd menyampaikan, paket santunan tersebut untuk 77 anak yatim se-Desa Bungah dan 72 keluarga pra-sejahtera (dhuafa) yang terdampak Covid-19.
Untuk setiap anak yatim, kata dia, mendapatkan beras 2,5 kg, minyak goreng 1 liter, dana santunan 300 ribu rupiah, dan paket berbuka puasa. “Kalau untuk keluarga pra-sejahtera mendapat uang saku lima puluh ribu rupiah, beras 3 kg, minyak goreng 1 liter, dan mie instan,” ungkapnya.
Mukromin menjelaskan, sumber dana paket santunan tersebut berasal dari pengumpulan donasi dari warga dan sumbangan dari keluarga besar SMK Muhammadiyah 1 (Mutu) Bungah.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Wakl Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Gresik Mohammad In’am, Ketua PRM Bungah Abdul Mutholib, Ketua Takmir Masjid Muhajirin Maftuh, dan Kepala SMK Mutu Bungah Imam Syafi’i.
Geliat MCCC Gresik di Tengah Pandemi
Sebelumnya, MCCC Gresik telah membagikan lebih dar 1000 paket sembako dalam program Ketahanan Pangan, Rabu (22/4/20) lalu.
Koordinator Logistik dan Dana Muhammadiyah Covid-19 Command Centre (MCCC) Pimpinaan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Gresik Abdul Rozaq mengatakan, paket tersebut hasil sinergi semua kekuatan yang ada di PDM Gresik.
“Termasuk paket sembako yang dibagikan oleh Aisyiyah dalam kegiatan ta’awun sosial nasional,” ujarnya.
Paket sembako yang dibagikan, kata Rozaq, terdiri atas beras 5 kg, gula 1 kg, minyak 1 liter, kecap 1 botol, mi telor, garam, masker, dan uang tunai untuk lauk pauk.
Ia menyampaikan, paket tersebut dibagikan kepada para mustahiq rutin Lazismu, warga miskin baru akibat adanya wabah yang terdiri atas pekerja serabutan, sopir angkot, guru TPQ, guru di amal usaha Muhammadiyah, pemulung, dan keluarga yang kesulitan ekonomi.
Selain itu, ada total sembako sebanyak 90 paket yang telah disalurkan pada 30 April 2020 lalu. Sumber bantuan paket sembako tersebut, kata Rozaq, berasal dari Pemprov Jawa Timur 78 paket dan MCCC Gresik 12 paket.
Penyaluran paket tersebut, lanjutnya, melalui PDNA Kabupaten Gresik dan beberapa masjid serta guru TPQ. Di antaranya, guru Tajdied Centre Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Gresik, TPQ At Taqwa PPI, Masjid At Taqwa Giri Kebomas, Masjid At Taqwa Kedanyang, Masjid At Taqwa Perguruan Muhammadiyah Gresik, serta sebagian warga yang tidak dapat bekerja di Kecamatan Bungah.
MCCC Gresik juga membuka layanan psikososial sejak 8 April 2020 lalu. Layanan ini melibatkan tiga macam konselor, yaitu dokter, psikolog, dan tokoh agama. (*)
Penulis Ria Pusvita Sari. Editor Mohammad Nurfatoni.