PWMU.CO – Ekspresi kangen di Syawalan Online SDMM ditunjukkan beberapa siswa kelas III Zaitun. Mereka sepakat memakai seragam saat mengikuti Syawalan Online via zoom di rumah masing-masing.
Kepada PWMU.CO, salah satu siswa kelas III Zaitun Adelia Shovia Putri mengaku telah menyepakati memakai seragam dengan teman sekelasnya. Hal itu, kata dia, sebagai ekspresi kangen sekolah dari mereka.
“Senang dan terharu, sampai-sampai kompakan satu kelas III Zaitun memakai seragam warna biru toska, khas SDMM. Senang bisa melepas kangen dengan teman-teman dan meminta maaf kepada ustadzah walaupun lewat zoom,” ungkapnya.
Adelia mengatakan, kangen sekali dengan sekolahnya, sampai terbawa mimpi. Ia berharap wabah ini cepat berlalu, dengan selalu menjaga diri dan lingkungan, stay at home. “Selalu mencuci tangan, memakai masker, dan khusyu beribadah di rumah sementara ini,” pesannya.
Sementara itu, Amirah Mumtazah Dias, siswa kelas II Arjuno mengaku senang sekali mengikuti Syawalan Online. “Karena bisa ketemu teman dan sahabatku, di kelas II Arjuno, II Semeru, dan II Bromo,” ungkapnya senang.
Aira—sapaan Amirah Mumtazah Dias—mengatakan ingin segera masuk sekolah. “Tadi sudah ketemu Naya, Nia, Fahri, dan lainnya,” ujarnya.
Reaksi Kangen Guru kepada Siswanya
Syawalan online siswa SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik digelar sehari, Rabu (3/5/20). Kegiatan ini sebagai ganti berkunjung ke rumah teman yang rutin dilakukan setiap lebaran.
Kepala SDMM Ahmad Faizun mengatakan, setiap usai libur sekitar Idul Fitri, siswa SDMM mempunyai tradisi berkunjung ke rumah teman. Kegiatan tersebut, kata dia, juga untuk menerapkan pembelajaran adab bertamu.
Namun saat ini, lanjutnya, kegiatan berkunjung ke rumah teman tak dapat dilaksanakan sebab adanya pandemi Covid-19. “Sehingga kami mencoba membuat acara virtual yang bisa mempertemukan anak-anak dan gurunya,” ujarnya.
Meski demikian, Faizun mengaku kualitas kegiatan pembelajaran adab bertamu yang sesungguhnya tak dapat tergantikan dengan online (virtual). “Kita semua berharap kondisi dapat segera pulih, kembali normal,” ungkapnya.
Dalam kegiatan Syawalan Online yang diikuti semua siswa SDMM itu, Faizun terus mengawal setiap sesi. Ia ingin dapat menyapa semua siswa, mulai kelas I sampai kelas VI. Ia ingin memastikan siswanya sehat di rumah masing-masing.
Kegiatan yang berlangsung sehari itu, terbagi atas enam sesi, sesuai jenjang masing-masing. Kegiatan berlangsung mulai pukul 08.00-15.00 WIB.
Semua siswa mengikuti kegiatan dari rumah masing-masing. Demikian juga sebagian besar guru. Sedangkan kepala sekolah dan para koordinator memandu acara dari studio mini SDMM, di aula lantai empat.
Koordinator Kurikulum Rudi Purnawan mengaku senang dapat mengikuti Syawalan Online. Ia bahkan menyiapkan lagu khusus untuk menyapa anak-anak di rumah. Ekspresi kangen juga ditunjukkan guru Seni Budaya Naharun Mubarak. Ia menyapa anak-anak dengan lagu dan gitarnya. (*)
Penulis Ria Pusvita Sari. Editor Mohammad Nurfatoni.
