PWMU.CO – SD Muwri (SD Muhammadiyah Wringinanom 1) Gresik membagikan buku dan modul pembelajaran secara drive thru, Jumat (17/7/2020)
Hal ini dilakukan untuk melengkapi kegiatan pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama masa pandemi Covid-19 serta untuk membekali siswa dengan buku pendamping yang bisa digunakan untuk belajar selama satu semester.
Dalam kegiatan ini, wali murid diminta untuk datang dan mengambil buku, modul, da lembar informasi jadwal pelajaran.
Protokoler kesehatan untuk mencegah penyebaran penularan Covid-19 pun dilakukan mulai dari awal kedatangan wali murid sampai selesai.
Saat tiba di gerbang depan sekolah, wali murid dicek suhu tubuhnya oleh Ustadz Ahmad Agung SHI dengan menggunakan thermo gun.
Setelah melewati protokoler cek suhu, tanpa turun dari motor atau kendaraan pribadi mereka, wali murid dipersilahkan masuk halaman sekolah untuk menuju ke meja sesuai kelas masing-masing yang telah disediakan.
Meja berisi tumpukan buku dan modul ditata rapi di halaman tengah dengan diberi jarak yang cukup. Meja-meja ini dijaga oleh wali kelas yang menggunakan alat pelindung diri seperti masker dan face shield.
Wali murid mengambil buku dan modul tanpa memarkir kendaraan mereka. Sehingga setelah buku dan modul diambil, wali murid langsung keluar melalui pintu gerbang belakang.
Sekolah Tak Sediakan Kantong Plastik
Membawa visi dan misi sekolah Adiwiyata, SD Muhammadiyah 1 Wringinanom sengaja tidak menyediakan tas plastik untuk wadah buku dan modul yang dibagikan.
Sehari sebelumya, sekolah menginformasikan kepada wali murid agar membawa goodie bag saat pengambilan modul karena sekolah tidak menyediakan wadah terutama tas plastik.
Agar benar-benar diperhatikan, sekolah juga membuat dan membagikan video tutorial pengambilan buku dan modul secara drive thru yang diperagakan oleh ustadz dan ustadzah SD Muwri.
Kepala SD Muwri Kholiq Idris SPd mengatakan, video tutorial berdurasi satu menit tiga puluh lima detik tersebut dibagikan di grup kelas.
“Ini untuk antisipasi wali murid yang mungkin belum memahami bagaimana teknis drive thru itu sendiri,” tuturnya.
Untuk menghindari terjadinya kerumunan, kegiatan ini dijadwalkan hanya setengah jam untuk setiap sesinya. Sesi pertama diperuntukkan bagi wali murid kelas I, kemudian kelas II.
Begitu selanjutnya hingga sampai pada sesi terakhir untuk kelas VI. Selain itu, juga disampaikan kepada wali murid agar memakai masker saat datang dan langsung meninggalkan lokasi ketika selesai pengambilan.
Kegiatan pembagian buku secara drive thru ini mendapat apresiasi dari wali murid. “Keren.. Keren ustadz! Mirip di kota,” ujar Suparti, salah satu wali murid yang hadir untuk mengambil buku dan modul anaknya, Anggun Sekar Kinanti, siswa kelas VI.
Selain itu, tanggapan positif juga disampaikan dr Menik Tri Kumalasari, wali murid dari Marsha Tsani Prasojo, siswa kelas V.
Kepada PWMU.CO ia menuturkan, pelaksanaan pembagian drive thru tersebut terlaksana dengan baik.
“Ada physical distancing -nya. Tidak ada kerumunan juga untuk wali muridnya,” ujar kepala UPT Puskesmas Kesambenkulon yang juga sekaligus ketua call center gugus tugas Covid-19 Kecamatan Wringinanom ini. (*)
Kontributor Miftakhul Muzdalifah Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni