PWMU.CO – Berada di wilayah penyangga Kota Surabaya, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Menganti Kabupaten Gresik, memiliki peran yang strategis. Di antaranya bisa membantu pemerintah Kecamatan Menganti melakukan edukasi terhadap bahaya narkoba, miras, dan kenakalan remaja.
Hal itu disampaikan Camat Menganti Drs Sutrisno MM saat menerima rombongan PCM dan Pimpinan Cabang Aisyiah (PCA) Menganti, Kamis (22/9) pagi. Kunjungan dalam rangka memperkenalkan anggota PCM dan PCA Menganti periode 2015-2020 dan persiapan Raker 1 Oktober 2016 ini disambut hangat oleh Camat.
(Baca: Menjadi Ujung Tombak Persyarikatan, Ranting Harus Menggairahkan dan Untuk Apa Saldo Kas Masjid Ratusan Juta jika Jamaahnya Melarat)
“Muhammadiyah yang tidak diragukan dalam dunia pendidikan sudah seharusnya lebih menekankan pendidikan karakter agar dapat menciptakan penerus bangsa yang berkualitas,” kata dia. Sutrisno berharap agar Muhammadiyah Menganti bisa membangun pesantren modern. “Karena salah satu ikon Gresik adalah kota santri.”
Untuk kesinambungan hubungan Pemerintah Kecamatan dan PCM, Sutrisno meminta agar terus berkomunikasi dan bekerja sama setiap ada kegiatan, baik di Muhammadiyah maupun Kecamatan Menganti.
(Baca juga: Mahasiswa Filipina Ini Kaget, di Indonesia Ada Ikan Ayam dan Pendirian Cabang Muhammadiyah Ini Pernah Diejek Hanya Dihadiri Kodok)
“Sudah selayaknya semua kecamatan bekerja sama dengan seluruh ormas yang ada di wilayahnya. Dan yang paling penting adalah mengenal dan tahu terlebih dahulu siapa saja yang bertugas mengurus organisasi tersebut, agar mudah dalam bekerjasama,” kata Sutrisno.
Menanggapi harapan itu, Ketua PCM Menganti Nur Syamsi SAg mengatakan bahwa Muhammadiyah Menganti siap bekerja sama dengan Pemerintah Kecamatan Menganti. “Kami akan berusaha melakukan edukasi pada msyarakat di antaranya melalui Kajian Ahad Pagi dan Kajian Ahad Siang yang rutin dilakukan oleh PCM Menganti.”
(Baca juga: Alhamdulillah, Anakku Nakal … dan Pelatihan “Tajdied” Percepat Baca Alquran)
Wakil Ketua PCM Menganti Bidang Pendidikan Bambang Sumantri MPd menambahkan, Perguruan Muhammadiyah Menganti siap menjawab harapan dari Kecamatan. “Pendidikan Muhamamdiyah akan terus dikembangkan sehingga menjadi unggulan di Menganti.”
Sekretaris PCM Menganti Taufiqurrahman SKom menambahkan jika di Menganti Muhammadiyah itu besar karena organisasi otonomnya juga berkembang seperti Aisyiyah Pemuda Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Hisbul Wathon, Tapak Suci, dan juga KOKAM, “Jika pihak Kecamatan membutuhkan Muhammadiyah, kami siap di semua lini,” ungkap Taufiq (MN)