PWMU.CO – Guru BK Ini Ajak Warga Disiplin Bermasker dalam kegiatan bertajuk Pakai dan Kenali Maskermu, Kamis (17/9/20).
Dua guru Bimbingan Konseling (BK) Sumeru Tasianna SPd dan Dra Harni Rajab SMP Muhammadiyah 5 (Spemma) Surabaya membagikan 100 lembar masker kepada PKL yang ada di daerah Manyar Tirtomoyo Surabaya.
“Meskipun hanya membagikan 100 masker semoga langkah kecil ini bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang jumlah penderitanya terus bertambah,” ujar Sumeru Tasianna, saat dikonfirmasi PWMU.CO.
Selain membagikan masker, kegiatan ini juga mengedukasi warga bagaimana cara pemakaian dan mengenali masker yang cocok dan sesuai untuk melindungi diri dari penularan virus.
“Terlebih lagi dalam beberapa hari terakhir muncul imbauan agar masyarakat tidak menggunakan masker jenis scuba yang dinilai terlalu tipis sehingga tidak efektif menangkal virus,” ujarnya.
Edukasi Warga
Kepala Spemma Drs Alim MPdI mengungkapkan selain membagikan masker, kegiatan mereka juga sekaligus mengedukasi warga tentang pentingnya displin memakai APD (alat pelindung diri). Hal ini untuk memutus mata rantai penyebaran virus.
Tugas tambahan lagi, guru BK juga diberikan amanat untuk menjadi konselor ke rumah siswa yang kesulitan dalam melaksanakan pembelajaran daring.
“Kurangnya pengetahuan tentang tata cara pemakaikan dan mengenali jenis masker perlu gencar disosialisasikan kepada masyarakat, seperti yang dilakukan kedua guru BK Spemma tersebut,” jelasnya.
Dia memaparkan selain aksi sebar ke PKL, guru BK juga membagi masker medis di lingkungan masyarakat sekitar rumah siswa ketika dia menjalankan tugas sebagai konselor.
Layanan konseling bersama siswa dan orangtuanya, menurutnya, diagendakan secara bergiliran bagi siswa Spemma dalam pembelajaran di era Covid-19 ini.
“Mereka memberikan motivasi untuk beberapa permasalahan yang berkaitan dengan proses pembelajaran dan hubungan komunikasi antara orangtua, siswa, dan guru perlu dilakukan secara berkala,” katanya.
Ketiga peran tersebut, lanjutnya, dapat menjadi keberhasilan untuk peningkatan kemajuan proses belajar mengajar siswa di rumah. (*)
Penulis Alimmatus Firmansyah. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.