PWMU.CO – Siswa ICP SDMM mengikuti Cambridge Examination, Senin-Rabu (28-30/9/20). Kegiatan ini dilaksanakan secara daring menggunakan aplikasi Zoom.
Penanggung Jawab International Class Program (ICP) Pradita Eka Putri mengatakan, persiapan ujian kali ini cukup ekstra. Hal itu karena teknis pelaksanaannya yang tidak seperti biasanya.
Jika biasanya ujian digelar secara tatap muka di kelas, tahun ini harus dilakukan pengawasan secara daring. Ia mengaku panitia ujian telah berusaha maksimal mulai dari proses packing soal hingga distribusi ke wali siswa.
Kepada PWMU.CO, Pradita Eka Putri SPd bersyukur pelaksanaan Centre Progression Test (CPT) dan International Progression Test (IPT) berjalan lancar. “Alhamdulillah anak-anak juga semangat mengerjakan soal di depan layar Zoom di rumah masing-masing,” ujarnya usai pelaksanaan ujian hari pertama, Senin (28/9/20).
Ia menambahkan, semua guru pengajar ICP juga telah menyiapkan diri untuk mendampingi siswa kelas II sampai VI. Sebelumnya, Pradita Eka Putri telah menggelar sosialisasi CPT-IPT secara daring yang diikuti semua wali siswa ICP, Sabtu (19/9/20). Menurutnya, hal itu penting supaya wali siswa dapat bekerja sama dan bertanggung jawab menjaga kerahasiaan dan kelancaran proses ujian.
Guru Bahasa Inggris itu menyampaikan terima kasih atas support dan pendampingan dari wali siswa di rumah selama pelaksanaan ujian. Ia berharap anak-anak dapat berusaha semaksimal mungkin dalam mengerjakan CPT dan IPT ini.
“Tidak perlu tergesa-gesa, selalu fokus pada instruksi yang diberikan oleh Ustadz dan Ustadzah melalui Zoom, dan tidak lupa berdoa agar mendapat hasil yang baik,” sarannya.
Ujian Tiga Hari
Cambridge Examination ini dilaksanakan selama tiga hari, dengan beban ujian satu mata ujian per hari. English as Second Language terdiri dari dua paket yaitu paper 1 dan paper 2 (listening).
Sedangkan mata ujian Mathematics terdiri dari tiga paket, yaitu paper 1, paper 2, dan paper 3 (listening). Science terdiri dari dua paket, yaitu paper 1 dan paper 2.
Sementara itu, Support Service Academic IDLE 110 Amanda Vira Maharani berkesempatan mengawasi jalannya ujian via Zoom di SDMM. Menurutnya, proses ujian sudah sangat baik dan semua berjalan lancar.
“Siswa dibimbing dan diberi penjelasan dengan baik, Ustadz dan Ustadzah mampu menangani dan menjawab dengan baik dan jelas setiap pertanyaan dan problem yang muncul,” kesannya.
Selain Amanda Vira Maharani, Kepala SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Ahmad Faizun SSos dan Koordinator Kurikulum Rudi Purnawan MPd juga turut mengawal jalannya ujian via Zoom. Ahmad Faizun bersyukur ujian berjalan lancar.
“Saya pantau setiap hari alhamdulillah anak-anak dan orangtua terlihat antusias dan semangat. Mereka juga tertib saat mengerjakan dan support dari orangtua juga luar biasa,” ungkapnya saat memantau ujian hari terakhir, Rabu (30/9/20).
Ia juga memotivasi anak-anak di lazar zoom untuk selalu berupaya mengerjakan ujian semaksimal mungkin dan berdoa untuk hasil terbaik.
Dihubungi PWMU.CO via pesan WhatsApp, Veronika Ellyas Atha, ibunda Adelia Shovia Putri kelas IV Magellan mengatakan, ujian daring ini siswa sangat antusias. “Aman, nyaman, dan aman dalam mengerjakan,” ujarnya.
Ia juga mengaku turut tenang dan nyaman, meski sedikit ada nervous saat melihat putrinya mengerjakan ujian mandiri di rumah. “Terlepas dari itu semua, alhamdulillah ujian berjalan lancar tanpa kendala jaringan juga,” ungkapnya.
Veronika Ellyas Atha mengatakan, pihaknya selalu menjaga kesehatan putrinya dan mendampingi belajar setiap mata ujian. “Bismillah semoga hasilnya maksimal,” harapnya. (*)
Penulis Ria Pusvita Sari. Editor Mohammad Nurfatoni.